Gothic Lolita Dalam Penciptaan Artwear
Karya Tugas Akhir ini terinspirasi oleh keseharian dan hobi penulis, yaitu Gothic Lolita yang dituangkan dalam artwear sebagai media dalam berkarya. Lolita sendiri adalah salah satu sub-culture fashion yang berkembang di Jepang. Semasa kecil, penulis amat menggemari komik dan film kartun Jepang yang...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR ISI Yogyakarta
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=17152 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Karya Tugas Akhir ini terinspirasi oleh keseharian dan hobi penulis, yaitu Gothic Lolita yang dituangkan dalam artwear sebagai media dalam berkarya. Lolita sendiri adalah salah satu sub-culture fashion yang berkembang di Jepang. Semasa kecil, penulis amat menggemari komik dan film kartun Jepang yang sedang populer pada masa itu (tahun 90-an). Kegemaran tersebut berlanjut hingga penulis beranjak dewasa dan semakin mendalami budaya Jepang, termasuk fashion yang salah satunya dikenal sebagai Lolita. Metode penciptaan yang digunakan adalah pengumpulan data melalui studi pustaka dan observasi langsung. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan estetis, ergonomis dan semiotika. Teknik perwujudan yang diterapkan dalam keseluruhan karya yaitu tie dye, batik, sulam tapis, dan teknik hias kreasi yang merupakan pengembangan penulis terhadap teknik tapestri. Hasil yang dicapai dalam penciptaan karya ini yaitu delapan karya artwear yang dominan oleh warna hitam, merah, biru, dan ungu yang dihasilkan dengan pewarna naptol. Batik, tie dye, dan teknik hias kreasi diterapkan dalam berbagai bagian busana, seperti pada rok, celana, lengan, dan blus, sedangkan sulam tapis dan teknik hias kreasi diaplikasikan sebagai sentuhan akhir yang menyempurnakan tampilan busana secara keseluruhan |
---|