Hanoman dalam candi prambanan
HAnoman sebagai tokoh wayang dalam ramayana digambarkan di candi prambanan berupa binatang. Digambarkan seperti keadaan yang sebenarnya secara berkelanjutan di candi penatran menjadi berbeda ialah menyeruapai wayng bali sekarang ini. Sudah nampak ciri-ciri secara ikonografi seperti gelung, kuku panc...
Salvato in:
Autore principale: | |
---|---|
Natura: | Tugas Akhir |
Lingua: | Indonesian |
Pubblicazione: |
Lembaga Penelitian ISI Yk
2005
|
Soggetti: | |
Accesso online: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=18392 |
Tags: |
Aggiungi Tag
Nessun Tag, puoi essere il primo ad aggiungerne! !
|
Riassunto: | HAnoman sebagai tokoh wayang dalam ramayana digambarkan di candi prambanan berupa binatang. Digambarkan seperti keadaan yang sebenarnya secara berkelanjutan di candi penatran menjadi berbeda ialah menyeruapai wayng bali sekarang ini. Sudah nampak ciri-ciri secara ikonografi seperti gelung, kuku panconoko, pupuk, may=ta manuisa dan ekor panjang melingkar mengikuti tubuh. Perkembangan selanjutnya dari wayang hindu (prambanan dan penataran) dilanjutkan ke jaman ISlam jawa ialah demak, pajang, mataram, kartasura, surakarta dan yogyakarta sampai sekarang. Setelah dianalisis secara ikonografi ternyata hanoman itu anak batara guru dan ibu anjani itu tubuhnya manusia sedangkan ciri kera terletak pada muka, tangan, kaki dan ekor. Disamping itu hanoiman juga titisan dewa bayu seperti bima. |
---|