Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul
Secara umum jathilan yang ada di desa Nganyang mempunyai beberapa ciri khusus, yaitu : garapan tarinya merupakan garapan bersama; penari dibagi menjadi 2 kelompok, tiap kelompok terdiri 3 orang dan satu diantaranya menggunakan kuda kepang dan pedang; masing-masing penari memakai kaca mata hitam; kli...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
ASTI ISI Yk
1983
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=19215 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-19215 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-192152015-04-14T08:20:33Z Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul MULYENDAH, Ida Ayu Esti seni tari jathilan ASTI ISI Yk 1983 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=19215 D3/ST.PKJ/t/1983 Secara umum jathilan yang ada di desa Nganyang mempunyai beberapa ciri khusus, yaitu : garapan tarinya merupakan garapan bersama; penari dibagi menjadi 2 kelompok, tiap kelompok terdiri 3 orang dan satu diantaranya menggunakan kuda kepang dan pedang; masing-masing penari memakai kaca mata hitam; klimaks terjadi pada saat penari mengalami in-trance (kesurupan); in-trance hanya dilakukan oleh 2 penari, sedang yang lainnya keluar arena pentas. Yogyakarta vii, 50 hal.: il.; 30 cm D3 http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
seni tari jathilan D3 |
spellingShingle |
seni tari jathilan D3 MULYENDAH, Ida Ayu Esti Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
description |
Secara umum jathilan yang ada di desa Nganyang mempunyai beberapa ciri khusus, yaitu : garapan tarinya merupakan garapan bersama; penari dibagi menjadi 2 kelompok, tiap kelompok terdiri 3 orang dan satu diantaranya menggunakan kuda kepang dan pedang; masing-masing penari memakai kaca mata hitam; klimaks terjadi pada saat penari mengalami in-trance (kesurupan); in-trance hanya dilakukan oleh 2 penari, sedang yang lainnya keluar arena pentas. |
format |
Tugas Akhir |
author |
MULYENDAH, Ida Ayu Esti |
author_facet |
MULYENDAH, Ida Ayu Esti |
author_sort |
MULYENDAH, Ida Ayu Esti |
title |
Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
title_short |
Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
title_full |
Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
title_fullStr |
Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
title_full_unstemmed |
Tari Jathilan di desa Nganyang Kalurahan Sitimulyo Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul |
title_sort |
tari jathilan di desa nganyang kalurahan sitimulyo kecamatan piyungan kabupaten bantul |
publisher |
ASTI ISI Yk |
publishDate |
1983 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=19215 |
_version_ |
1741197828065067008 |