Dua perbandingan versi suita untuk solo cello no. 1 (prelude) BWV 1007 karya Johann Sebastian Bach versi Pierre Fournier dan Maurice Gendron

Dalam tulisan ini disebutkan bahwa six suites for solo cello merupakan karya terpenting bagi perkembangan cello. Pada salah satu bagiannya yaitu prelude suita no.1, lebih menonjolkan tonalitas karakter suara bass. Dalam beberapa edisi para maestro cello menerapkan teknik yang diadaptasi dari interpr...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HADI, Indra Waskito
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSP ISI Yogyakarta 2012
Subjects:
MS
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=19554
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Dalam tulisan ini disebutkan bahwa six suites for solo cello merupakan karya terpenting bagi perkembangan cello. Pada salah satu bagiannya yaitu prelude suita no.1, lebih menonjolkan tonalitas karakter suara bass. Dalam beberapa edisi para maestro cello menerapkan teknik yang diadaptasi dari interpretasi dan persepsi masing-masing. Secara estetika dalam interpretasi tidak tertulis. Pemain dapat bebas menginterpretasikannya menurut pemikiran masing-masing sesuai konteks estetika agar tidak menyimpang dari acuan yang ada. Pada dasarnya tujuan banyaknya edisi yang terbit agar menawarkan versi yang memperhitungkan secara teknis dan interpretatif bagi para pemain cello.