Bentuk penyajian dan fungsi jaranan senterewe di desa Batang Saren kabupaten Tulungagung
Batang Saren adalah salah satu desa di kabupaten Tulungagung yang memiliki kesenian tradisi tari Jaranan Senterewe. Kesenian ini hanya ada di sekitar kota Kediri dan Tulungagung di propinsi Jawa Timur.Seni pertunjukan ini sering ditampilkan dalam acara-acara penting, seperti tujuh belasan, melepas n...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FKS ISI Yk
1990
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=19822 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Batang Saren adalah salah satu desa di kabupaten Tulungagung yang memiliki kesenian tradisi tari Jaranan Senterewe. Kesenian ini hanya ada di sekitar kota Kediri dan Tulungagung di propinsi Jawa Timur.Seni pertunjukan ini sering ditampilkan dalam acara-acara penting, seperti tujuh belasan, melepas nadar, penyambutan tamu, dan sebagainya.Tari Jaranan Senterewe adalah ungkapan sebuah gambaran gerak prajurit penunggang kuda, kuda yang sedang menderita gatal karena kena tumbuh-tumbuhan rawe. Bisa di bayangkan bagaimana lincahnya gerakan kuda tersebut.Seperti diketahui tari Jaranan Senterewe adalah tari yang berkembang di lingkungan rakyat, yang sulit di telusuri siapa penciptanya.Pola gerak yang digunakan tari Jaranan Senterewe terdiri dari gerak pokok, gerak sendi, dan gerak improvisasiTari ini ditampilkan atau dipertunjukkan di tempat yang terbuka tanpa panggung, misalnya di halaman rumah atau di lapangan. Menyebabkan hubungan penari dan penonton sangat erat. |
---|