Lebahdalam ekspresi seni kriya kulit
Lebah memiliki sifat polimorfisme, yaitu setiap anggota mempunyai keunikan anatomis, fisiiiologis dan fungsi biologis yang berbeda satu golongan dengan golongan lainnya. Secara subyektif kehidupan lebah memiliki struktur kehidupan sosial yang sangat relevan untuk disimbolkan dalam kehidupan sosial m...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR IS Yk
2009
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=20506 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Lebah memiliki sifat polimorfisme, yaitu setiap anggota mempunyai keunikan anatomis, fisiiiologis dan fungsi biologis yang berbeda satu golongan dengan golongan lainnya. Secara subyektif kehidupan lebah memiliki struktur kehidupan sosial yang sangat relevan untuk disimbolkan dalam kehidupan sosial manusia. Hal tersebut menimbulkan gagasan / ide untuk menciptakan sebuah karya seni kraya dengan media utama kulit dengan mengungkapkan permasalahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, dari kondisi negara sampaidengan gaya hidup dengan simbolisasi lebah. |
---|