Tokoh-tokoh perempuan pendobrak tradisi etnis Tionghoa dan Bali dalam beberapa drama modern: Sebuah kajian sosiologis dan Feminisme
Tujuan penelitian untuk mengetahui penokohan drama Sampek Eangtay (SE) dan bila malam bertambah malam ( BMBM) serta untuk mengetahui gender dalam drama SE da BMBM mencerminkan semangat menampilkan tokoh-tokoh perempuan pendobrak adat tradisi dalam dua karyanya.Secara sosiologis sesuatau yang dilaku...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSP ISI Yogyakarta
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=21976 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian untuk mengetahui penokohan drama Sampek Eangtay (SE) dan bila malam bertambah malam ( BMBM) serta untuk mengetahui gender dalam drama SE da BMBM mencerminkan semangat menampilkan tokoh-tokoh perempuan pendobrak adat tradisi dalam dua karyanya.Secara sosiologis sesuatau yang dilakukan oleh kedua pengarang dalam BMBM dan SE dipengaruhi realitas disekitarnya, realita yang dimaksudkan adalah adanya manusia-manusia yang masih mengagung-agungkan nilai-nilai feodalisme, garis keturunan priyayi, dan darah kebangsawan dalam kehidupan sosial.Penelitian ini difokuskan pada aspek penokohan dengan memperhatikan masalah diskriminasi gender. |
---|