Perkembangan seni karawitan Yogyakarta pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VIII
Pada waktu pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VII, telah berdiri organisasi kesenian khususnya seni karawitan dan seni tari bernama Kridha Beksa Wirama, hingga mempengaruhi perkembangan seni karawitan dan seni tari. Pada masa Sri Sultan HB VII, Seni karawitan mendapat perhatian yang sangat besa...
Sparad:
Huvudupphovsman: | |
---|---|
Materialtyp: | Tugas Akhir |
Språk: | Indonesian |
Publicerad: |
FSP ISI Yogyakarta
1986
|
Ämnen: | |
Länkar: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=22542 |
Taggar: |
Lägg till en tagg
Inga taggar, Lägg till första taggen!
|
Sammanfattning: | Pada waktu pemerintahan Sri Sultan Hamengku Buwono VII, telah berdiri organisasi kesenian khususnya seni karawitan dan seni tari bernama Kridha Beksa Wirama, hingga mempengaruhi perkembangan seni karawitan dan seni tari. Pada masa Sri Sultan HB VII, Seni karawitan mendapat perhatian yang sangat besar hingga mangalami kemajuan sangat pesat, hal itu berkat dukungan moral dan materiil dari kalangan kraton dan penggemar seni karawitan diluar kraton, terbukti banyak bermunculan organisasi seni karawitan. |
---|