Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta
Tujuan disertasi ini adalah mengungkapkan akibat situasi estetis yang disebabkan oleh kepentingan interaksi politik dan kultural. Adapun tujuan utamanya adalah : (1) membuktikan aspek partisipasi aktif Sultan Yogyakarta dalam memberi nuansa perkembangan tari gaya Yogyakarta, (2) membuktikan pengaruh...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
PPS UGM Yogyakarta
2008
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=24504 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-24504 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-245042015-04-14T08:41:58Z Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta PRAMUTOMO, R.M Pseudoabsolutisme seni tari bentuk pemerintahan PPS UGM Yogyakarta 2008 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=24504 DIS/ST/Pra/p/2008 Tujuan disertasi ini adalah mengungkapkan akibat situasi estetis yang disebabkan oleh kepentingan interaksi politik dan kultural. Adapun tujuan utamanya adalah : (1) membuktikan aspek partisipasi aktif Sultan Yogyakarta dalam memberi nuansa perkembangan tari gaya Yogyakarta, (2) membuktikan pengaruh tidak langsung bentuk pemerintahan Pseudoabsolutisme Kraton Yogyakarta melalui situasi Kharismatis Sultan Yogyakarta, serta kaitannya dengan pertimbangan cara kemas seni pertunjukan tari pada resepsi seremonial dan protokoler kenegaraan, (3) menelusuri pengaruh langsung yang mengakibatkan pola-pola normatif tari gaya Yogyakarta serta menganalisis format sajian yang melibatkan status adat dan status politik Sultan Yogyakarta, (4) mempertajam sebuah disiplin kajian seni tari yang dapat sejajar dengan disiplin ilmu lainnya.Disertasi ini telah membuktikan pengaruh positif dan negatif dari bentuk pemerintahan kerajaan dalam kaitannya dengan status adat, status politik seorang raja serta akibat estetis yang ditimbulkannya dari cara-cara berkreasi. Yogyakarta xxv, 522 hal.:ill.:lamp.;30cm DIS http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
Pseudoabsolutisme seni tari bentuk pemerintahan DIS |
spellingShingle |
Pseudoabsolutisme seni tari bentuk pemerintahan DIS PRAMUTOMO, R.M Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
description |
Tujuan disertasi ini adalah mengungkapkan akibat situasi estetis yang disebabkan oleh kepentingan interaksi politik dan kultural. Adapun tujuan utamanya adalah : (1) membuktikan aspek partisipasi aktif Sultan Yogyakarta dalam memberi nuansa perkembangan tari gaya Yogyakarta, (2) membuktikan pengaruh tidak langsung bentuk pemerintahan Pseudoabsolutisme Kraton Yogyakarta melalui situasi Kharismatis Sultan Yogyakarta, serta kaitannya dengan pertimbangan cara kemas seni pertunjukan tari pada resepsi seremonial dan protokoler kenegaraan, (3) menelusuri pengaruh langsung yang mengakibatkan pola-pola normatif tari gaya Yogyakarta serta menganalisis format sajian yang melibatkan status adat dan status politik Sultan Yogyakarta, (4) mempertajam sebuah disiplin kajian seni tari yang dapat sejajar dengan disiplin ilmu lainnya.Disertasi ini telah membuktikan pengaruh positif dan negatif dari bentuk pemerintahan kerajaan dalam kaitannya dengan status adat, status politik seorang raja serta akibat estetis yang ditimbulkannya dari cara-cara berkreasi. |
format |
Tugas Akhir |
author |
PRAMUTOMO, R.M |
author_facet |
PRAMUTOMO, R.M |
author_sort |
PRAMUTOMO, R.M |
title |
Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
title_short |
Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
title_full |
Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
title_fullStr |
Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
title_full_unstemmed |
Pengaruh bentuk pemerintahan "Pseudoabsolutisme" pasca perjanjian Giyanti 1755 terhadap perkembangan tari Jawa gaya Yogyakarta |
title_sort |
pengaruh bentuk pemerintahan "pseudoabsolutisme" pasca perjanjian giyanti 1755 terhadap perkembangan tari jawa gaya yogyakarta |
publisher |
PPS UGM Yogyakarta |
publishDate |
2008 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=24504 |
_version_ |
1741198868819738624 |