Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta :
Hadrah adalah salah satu tradisi musik Islam yang masih berkembang di Indonesia, khususnya di dusun Parakan Kulon, kecamatan Minggir, kabupaten Sleman, Yogyakarta. Musik ini terdiri dari 1 orang penyanyi (soloist) & 8 orang pemain rebana merangkap sebagai penyanyi pengiring (koor). Lagu-lagu yan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSP ISI Yogyakarta
2001
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=25345 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-25345 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-253452015-04-14T08:52:44Z Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : BOEDI R.S, Hendro Setiyo hadrah seni musik salawat FSP ISI Yogyakarta 2001 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=25345 MS/Boe/s/2001 Hadrah adalah salah satu tradisi musik Islam yang masih berkembang di Indonesia, khususnya di dusun Parakan Kulon, kecamatan Minggir, kabupaten Sleman, Yogyakarta. Musik ini terdiri dari 1 orang penyanyi (soloist) & 8 orang pemain rebana merangkap sebagai penyanyi pengiring (koor). Lagu-lagu yang dinyanyikan semua dalam bahasa Arab, diambil dari 3 kitab: Dzibaa, Hapsih & Barzanji, disusun oleh Ali Bin Muhammad Bin Hussein Al-Hasby. Instrumen yang dipakai adalah satu jenis rebana ketimpring berjumlah 8 buah dengan bentuk lebih kecil dari jenis rebana lainnya. Instrumen ini biasanya dipakai untuk mengiringi lagu-lagu yang bernafaskan Islam. Tangga nada yang dipakai adalah tangga nada diatonik. Yogyakarta xi, 62 hal. : lamp. ; 30 cm MS http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
hadrah seni musik salawat MS |
spellingShingle |
hadrah seni musik salawat MS BOEDI R.S, Hendro Setiyo Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
description |
Hadrah adalah salah satu tradisi musik Islam yang masih berkembang di Indonesia, khususnya di dusun Parakan Kulon, kecamatan Minggir, kabupaten Sleman, Yogyakarta. Musik ini terdiri dari 1 orang penyanyi (soloist) & 8 orang pemain rebana merangkap sebagai penyanyi pengiring (koor). Lagu-lagu yang dinyanyikan semua dalam bahasa Arab, diambil dari 3 kitab: Dzibaa, Hapsih & Barzanji, disusun oleh Ali Bin Muhammad Bin Hussein Al-Hasby. Instrumen yang dipakai adalah satu jenis rebana ketimpring berjumlah 8 buah dengan bentuk lebih kecil dari jenis rebana lainnya. Instrumen ini biasanya dipakai untuk mengiringi lagu-lagu yang bernafaskan Islam. Tangga nada yang dipakai adalah tangga nada diatonik. |
format |
Tugas Akhir |
author |
BOEDI R.S, Hendro Setiyo |
author_facet |
BOEDI R.S, Hendro Setiyo |
author_sort |
BOEDI R.S, Hendro Setiyo |
title |
Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
title_short |
Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
title_full |
Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
title_fullStr |
Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
title_full_unstemmed |
Salawat Hadrah Al-Hidayah di kecamatan Minggir, kabupaten Sleman Yogyakarta : |
title_sort |
salawat hadrah al-hidayah di kecamatan minggir, kabupaten sleman yogyakarta : |
publisher |
FSP ISI Yogyakarta |
publishDate |
2001 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=25345 |
_version_ |
1741199036599238656 |