Fungsi dan makna wayangan simpingan di dalam pertunjukan wayang kulit purwa gaya Surakarta
Wayang simpingan adalah tokoh-tokoh wayang yang ditata berjajar di panggungan kiri & kanan. Simpigan dibagi 2, yatu seimpingan kanan & simpingan kiri. Tokoh yang ditata pada simpingan kanan pada umumnya mempunyai wujud yang tampan & cantik. Dilihat dari arah pandangnya, tokoh-tokoh simpi...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian ISI Yk
1994
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=25488 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Wayang simpingan adalah tokoh-tokoh wayang yang ditata berjajar di panggungan kiri & kanan. Simpigan dibagi 2, yatu seimpingan kanan & simpingan kiri. Tokoh yang ditata pada simpingan kanan pada umumnya mempunyai wujud yang tampan & cantik. Dilihat dari arah pandangnya, tokoh-tokoh simpingan kanan menghadap kanan semua. Sedangkan tokoh wayang yang ditata pada simpingan kiri menurut karakternya termasuk golongan yang tidak baik.Kesimpulan penelitian in iadalah bahwa wayang simpingan berfungsi sebagai hiasan panggungan, mengatur & mengenalkan tokoh-tokoh wayang kepada penonton. Sedangkan maksud dari wayang simpingan adalah menarik perhatian & mengungkapkan nilai-nilai dalam suatu kedhidupan, yaitu tentang kebaikan & keburukan, & yang terpenting adalah mendidik penonton dengan mengungkapkan tokoh-tokoh wayang yang dijajar di panggungan. |
---|