Karakter melodi dalam komposisi Wolfgang Amadeus Mozart (1756-1791)
Hasil penelitian dpat disimpulkan bahwa : 1). Wolfgang Amadeus Mozart merupakan salah satu komposer era klasik yang ikut membangun kebesaran musik klasik; 2). Mozart banyak menyerap gaya yang lembut dari Beethoven, hal ini merupakan perkembangan penting dalam mencari kematangan komposisi-komposisiny...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSP ISI Yogyakarta
2004
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=25560 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Hasil penelitian dpat disimpulkan bahwa : 1). Wolfgang Amadeus Mozart merupakan salah satu komposer era klasik yang ikut membangun kebesaran musik klasik; 2). Mozart banyak menyerap gaya yang lembut dari Beethoven, hal ini merupakan perkembangan penting dalam mencari kematangan komposisi-komposisinya; 3). Mozart banyak terpengaruh Haydn, terutama rancangan-rancangan bentuk sonata & instrumentasi dalam simfoni; 4). Karya-karya Mozart cenderung menampilkan melodi yang indah & lembut, serta bersifat 'ringan' ; 5). Mozart selalu menampilkan melodi dengan dinamis & hidup; 6). Musik Mozart lebih kelihatan sebagai musik 'liris' karena koherensi melodi-melodi selalu terjaga, tanpa terputus. |
---|