Imajinasi Manusia Setengah Binatang Terinspirasi Dari Perilaku Manusia Dan Binatang
Imajinasi manusia setengah binatang adalah daya imajinasi yang muncul saat melihat perilaku- prilaku manusia yang mirip perilaku binatang. Daya imajinasi tersebut merupakan dunia ide yang hendak diwujudkan sebagai bentuk ekspresi dalam penciptaan karya seni kriya kulit. Visualisasi manusia setengah...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Tugas Akhir |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
FSR ISI Yk.
2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=26502 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Imajinasi manusia setengah binatang adalah daya imajinasi yang muncul saat melihat perilaku- prilaku manusia yang mirip perilaku binatang. Daya imajinasi tersebut merupakan dunia ide yang hendak diwujudkan sebagai bentuk ekspresi dalam penciptaan karya seni kriya kulit. Visualisasi manusia setengah binatang diwujudkan dengan menggabungkan anggota tubuh manusia dengan anggota tubuh binatang, sesuai dengan karakter atau sifat maing-masing. Seperti contoh : harimau, singa, srigala, dan buaya berkepala manusia melambangkan karakter manusia yang kejam, buas dan liar. Sedangkan tubuh kambing, sapi, dan kebau berkepala manusia melambangkan karakter manusia yang lemah dan tak berdaya. Visualisasi manusia setengah biatang tidak hanya diwujudkan dengan binatang berkepala manusia tapi ada juga diwujudkan dengan tubuh manusia berkepala binatang bahkan ada juga yang diwujudkan dengan setengah tubuh binatang dengan setengah tubuh manusia (dari kepala sampai pinggang). Manusia dengan binatang secara umum mempunyai sifat dasar yang sama, seperti kekejaman, ketamakan atau rasa ketakutan juga rasa kesetian, kebaikan dan sebagainya. Perbedaan antara manusia dengan binatang adalah bahwa manusia diberikan akal, naluri, serta intelijen yang lebih baik dari pada binatang. |
|---|