Problematika Wanita dalam Penciptaan Karya SeniLukis"
"Visual karya seni merupakan hasil pengungkapan batin dan perenungan ketikamelihat, mendengar dan merasakan berbagai permasalahan tentang wanita. Karya seniyang dihasilkan adalah karya dua dimensional berupa lukisan. Media seni rupakhususnya seni lukis dipilih sebagai salah satu cara untuk meny...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Tugas Akhir |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
FSR ISI Yk.
2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=26503 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | "Visual karya seni merupakan hasil pengungkapan batin dan perenungan ketikamelihat, mendengar dan merasakan berbagai permasalahan tentang wanita. Karya seniyang dihasilkan adalah karya dua dimensional berupa lukisan. Media seni rupakhususnya seni lukis dipilih sebagai salah satu cara untuk menyuarakan perasaan,keluh kesah serta curahan hati wanita. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengungkapanrasa empati terhadap kondisi wanita yang sedikit banyak direndahkan martabatnya.Dalam penciptaan karya, penulis menggunakan objek visual realistik berupa figurwanita. Hal tersebut dipilih penulis karena objek visual realistik dianggap mampumempengaruhi emosi penikmat karya. Di samping itu lukisan dengan objek realistikmudah diterima masyarakat luas dan tepat jika digunakan untuk menyampaikan gagasantentang realitas sosial. Sebuah lukisan tercipta karena adanya beberapa unsur visual yangterdapat di dalamnya. Unsur-unsur visual yang digunakan dalam lukisan antara lain,bentuk, warna, garis dan komposisi.Figur manusia sangat mendominasi di setiap karya. Selain figur manusia jugaterdapat benda-benda pendukung lainnya diantaranya simbol, tanda dan tulisan/teks.Simbol, tanda ataupun tulisan/teks digunakan untuk menyampaikan konsep, ide/gagasansecara singkat dan mendalam." |
|---|