Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia
Ogoh-Ogoh adalah boneka atau patung figur berukuran besar yang dipakai menjelang Hari Raya Nyepi. Ogoh-Ogoh menjadi tradisi tahunan di Indonesia yang dianut oleh pemeluk agama Hindu yang merupakan hasil buatan manusia sebagai simbol untuk mengkritik sifat buruk manusia di dalam upacara Tawur Agung K...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=27198 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-27198 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-271982015-04-14T09:00:14Z Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia HARTADI Seni grafis Ogoh-Ogoh Nyepi id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=27198 SG/Har/o/2012 Ogoh-Ogoh adalah boneka atau patung figur berukuran besar yang dipakai menjelang Hari Raya Nyepi. Ogoh-Ogoh menjadi tradisi tahunan di Indonesia yang dianut oleh pemeluk agama Hindu yang merupakan hasil buatan manusia sebagai simbol untuk mengkritik sifat buruk manusia di dalam upacara Tawur Agung Kesanga yang dilaksanakan oleh umat Hindu yang bermula di bali sekitar tahun 1980-an. Karakter Ogoh-Ogoh beraneka ragam dalam bentuk yang menyeramkan. Sebagai simbol kejahatan, Ogoh-Ogoh diwujudkan melalui banyak tokoh-tokoh jahat seperti raksasa (butha) dan tokoh-tokoh jahat lainnya.Karya TA seni grafis ini bertujuan untuk menggali kepekaan imajinasi bentuk Ogoh-Ogoh secara lebih maksimal dan kreatif, menggali potensi-potensi estetik Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia dan mengangkat objek Ogoh-Ogoh sebagai objek dan elemen estetik melalui media seni grafis dengan teknik wood cut. x, 62 hal.: ilus.; CD SG http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
Seni grafis Ogoh-Ogoh Nyepi SG |
spellingShingle |
Seni grafis Ogoh-Ogoh Nyepi SG HARTADI Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
description |
Ogoh-Ogoh adalah boneka atau patung figur berukuran besar yang dipakai menjelang Hari Raya Nyepi. Ogoh-Ogoh menjadi tradisi tahunan di Indonesia yang dianut oleh pemeluk agama Hindu yang merupakan hasil buatan manusia sebagai simbol untuk mengkritik sifat buruk manusia di dalam upacara Tawur Agung Kesanga yang dilaksanakan oleh umat Hindu yang bermula di bali sekitar tahun 1980-an. Karakter Ogoh-Ogoh beraneka ragam dalam bentuk yang menyeramkan. Sebagai simbol kejahatan, Ogoh-Ogoh diwujudkan melalui banyak tokoh-tokoh jahat seperti raksasa (butha) dan tokoh-tokoh jahat lainnya.Karya TA seni grafis ini bertujuan untuk menggali kepekaan imajinasi bentuk Ogoh-Ogoh secara lebih maksimal dan kreatif, menggali potensi-potensi estetik Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia dan mengangkat objek Ogoh-Ogoh sebagai objek dan elemen estetik melalui media seni grafis dengan teknik wood cut. |
format |
Tugas Akhir |
author |
HARTADI |
author_facet |
HARTADI |
author_sort |
HARTADI |
title |
Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
title_short |
Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
title_full |
Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
title_fullStr |
Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
title_full_unstemmed |
Ogoh-Ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
title_sort |
ogoh-ogoh sebagai simbol sifat buruk manusia |
publishDate |
|
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=27198 |
_version_ |
1741199396947623936 |