Penciptaan simbol dan makna konotasi pada penyutradaraan drama televisi "Kamar 69"
Drama TV "Kamar 69" menceritakan tentang kehidupan seorang pekerja seks komersial yang merasa jenuh dan tertekan dengan pekerjaannya. Perwujudan karya menggunakan simbol dan makna konotatif agar penyampaiannya tidak terkesan vulgar dan mengajak penonton untuk melihat PSK (Pekerja Seks Kome...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSMR ISI Yk
2012
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=27206 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Drama TV "Kamar 69" menceritakan tentang kehidupan seorang pekerja seks komersial yang merasa jenuh dan tertekan dengan pekerjaannya. Perwujudan karya menggunakan simbol dan makna konotatif agar penyampaiannya tidak terkesan vulgar dan mengajak penonton untuk melihat PSK (Pekerja Seks Komersial) tidak hanya dari sudut pandang negatif saja.Tujuan dari penciptaan karya ini adalah untuk menyampaikan pesan moral kepada masyarakat melalui media audio visual dengan format program fiksi atau drama televisi dengan tidak hanya melihat dari satu sudut pandang saja dan untuk menciptakan drama televisi yang memiliki nilai estetika berbeda dengan menggunakan simbol dan makna konotatif agar penyampaian tidak terlalu verbal tetapi tidak vulgar. Karya ini dibuat dengan harapan untuk lebih menghargai seseorang tidak hanya dari pekerjaan atau tingkat sosialnya tetapi lebih kepada menghargai manusia sebagai makluk hidup. |
---|