Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo
Kesenian Keling merupakan tari tradisi yang hidup di kalangan masyarakat pedesaan. Kesenian ini tumbuh dan berkembang di dusun Mojo yang merupakan daerah pegunungan dan terletak di pinggir sebelah timur kabupaten Ponorogo. Dalam pertunjukannya kesenian ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu bagian pe...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSP ISI Yogyakarta
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=30117 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-30117 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-301172016-08-30T10:12:06Z Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo TRICAHYANINGSIH, Novita fungsi dusun Mojo tari tradisi ponorogo Kesenian Keling FSP ISI Yogyakarta 2014 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=30117 ST.PKJ/Tri/f/2014 Kesenian Keling merupakan tari tradisi yang hidup di kalangan masyarakat pedesaan. Kesenian ini tumbuh dan berkembang di dusun Mojo yang merupakan daerah pegunungan dan terletak di pinggir sebelah timur kabupaten Ponorogo. Dalam pertunjukannya kesenian ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu bagian pertama kesenian diarak keliling dusun, bagian kedua mengenalkan tokoh-tokoh yang ada di dalam kesenian Keling, bagian ketiga merupakan bagian peperangan atau penggambaran inti cerita. Pada penelitian, penulis akan mengupas fungsi tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo desa Singgahan kecamatan Pulung kabupaten Ponorogo. Penelitian ini akan menggunakan teori fungsi menurut Raymond Williams. Yang mana menurut Williams ada tiga komponen yaitu lembaga budaya, isi budaya, dan efek budaya atau norma-norma budaya. Ketiga komponen tersebut tidak dapat dipisahkan karena komponen tersebut memilki relasi yang satu sama lain saling berkaitan. Dengan demikian lembaga budayanya adalah dusun Mojo yang di dalamnya adalah masyarakat yang tergabung dalam paguyuban Guno Joyo, isi budayanya adalah kesenian Keling elemen-elemen penyajiannya merupakan penggambaran pola kehidupan masyarakat Mojo, sedangkan norma budayanya sebagai pengikat solidaritas masyarakat Mojo. Kesenian Keling merupakan bagian dari pelaksanaan Idul Fitri, apabila tidak ada pertujukan Keling masyarakat merasa perayaan tersebut kurang lengkap. Pada pertunjukan Keling pada perayaan Idul Fitri dapat digolongkan menjadi dua bagian fungsi yaitu fungsi perayaan dan fungsi Kesenian Keling itu sendiri. Pada dasarnya keduanya memiliki relasi yang sangat berkaitan. Pada fungsi perayaan dapat ditemukan dua fungsi yaitu fungsi sebagai ritus keagamaan dan ritus solidaritas pulang ke kampung halaman, sedangkan fungsi kesenian keling sebagai alat komunikasi dengan makhluk ghaib, sebagai pengikat solidaritas masyarakat Mojo, sebagai representasi kehidupan masyarakat Mojo dan sebagai ekspresi masyarakat Mojo Yogyakarta xv, 179 hlm.: ilus.; lamp.; 30 cm S1/ST http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
fungsi dusun Mojo tari tradisi ponorogo Kesenian Keling S1/ST |
spellingShingle |
fungsi dusun Mojo tari tradisi ponorogo Kesenian Keling S1/ST TRICAHYANINGSIH, Novita Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
description |
Kesenian Keling merupakan tari tradisi yang hidup di kalangan masyarakat pedesaan. Kesenian ini tumbuh dan berkembang di dusun Mojo yang merupakan daerah pegunungan dan terletak di pinggir sebelah timur kabupaten Ponorogo. Dalam pertunjukannya kesenian ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu bagian pertama kesenian diarak keliling dusun, bagian kedua mengenalkan tokoh-tokoh yang ada di dalam kesenian Keling, bagian ketiga merupakan bagian peperangan atau penggambaran inti cerita. Pada penelitian, penulis akan mengupas fungsi tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo desa Singgahan kecamatan Pulung kabupaten Ponorogo. Penelitian ini akan menggunakan teori fungsi menurut Raymond Williams. Yang mana menurut Williams ada tiga komponen yaitu lembaga budaya, isi budaya, dan efek budaya atau norma-norma budaya. Ketiga komponen tersebut tidak dapat dipisahkan karena komponen tersebut memilki relasi yang satu sama lain saling berkaitan. Dengan demikian lembaga budayanya adalah dusun Mojo yang di dalamnya adalah masyarakat yang tergabung dalam paguyuban Guno Joyo, isi budayanya adalah kesenian Keling elemen-elemen penyajiannya merupakan penggambaran pola kehidupan masyarakat Mojo, sedangkan norma budayanya sebagai pengikat solidaritas masyarakat Mojo. Kesenian Keling merupakan bagian dari pelaksanaan Idul Fitri, apabila tidak ada pertujukan Keling masyarakat merasa perayaan tersebut kurang lengkap. Pada pertunjukan Keling pada perayaan Idul Fitri dapat digolongkan menjadi dua bagian fungsi yaitu fungsi perayaan dan fungsi Kesenian Keling itu sendiri. Pada dasarnya keduanya memiliki relasi yang sangat berkaitan. Pada fungsi perayaan dapat ditemukan dua fungsi yaitu fungsi sebagai ritus keagamaan dan ritus solidaritas pulang ke kampung halaman, sedangkan fungsi kesenian keling sebagai alat komunikasi dengan makhluk ghaib, sebagai pengikat solidaritas masyarakat Mojo, sebagai representasi kehidupan masyarakat Mojo dan sebagai ekspresi masyarakat Mojo |
format |
Tugas Akhir |
author |
TRICAHYANINGSIH, Novita |
author_facet |
TRICAHYANINGSIH, Novita |
author_sort |
TRICAHYANINGSIH, Novita |
title |
Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
title_short |
Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
title_full |
Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
title_fullStr |
Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
title_full_unstemmed |
Fungsi Tari Keling dalam Perayaan Idul Fitri di dusun Mojo Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo |
title_sort |
fungsi tari keling dalam perayaan idul fitri di dusun mojo desa singgahan kecamatan pulung kabupaten ponorogo |
publisher |
FSP ISI Yogyakarta |
publishDate |
2014 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=30117 |
_version_ |
1741199776114802688 |