Alternatif Kuliner Lokal Berbahan Dasar Ubi Dalam Fotografi Makanan Dengan Continuous Light

Fotografi makanan muncul dalam bentuk turunan still life yang fokus pada realisme, komposisi, dan pencahayaan. Dalam perkembangannya, fotografi makanan pada saat ini menjadi sangat persuasif dengan tampilan yang menggoda dan terlihat lezat, yang dapat difungsikan untuk memenuhi suatu tujuan tertentu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PURWANTI, Deviana Ita
Format: DVD
Language:Indonesian
Published: Fakultas Seni Media Rekam, ISI 2016
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=30543
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Fotografi makanan muncul dalam bentuk turunan still life yang fokus pada realisme, komposisi, dan pencahayaan. Dalam perkembangannya, fotografi makanan pada saat ini menjadi sangat persuasif dengan tampilan yang menggoda dan terlihat lezat, yang dapat difungsikan untuk memenuhi suatu tujuan tertentu, salah satunya untuk mendokumentasikan suatu makanan. Makanan berbahan dasar ubi jalar dan ubi kayu memiliki banyak variasi jenis dan bentuk, makanan tersebut terdiri dari makanan tradisional dan makanan kreasi inovasi baru yang tersedia di pasaran sampai saat ini. Hal ini yang mendasari untuk menciptakan karya seni Tugas Akhir fotografi yang berjudul “Alternatif Kuliner Lokal Berbahan Dasar Ubi dalam Fotografi Makanan dengan Continuous Light”, mengingat tidak semua masyarakat mengetahui akan hal ini. Continuous light dipilih dalam proses penciptaan karena continuous light mampu mengakomodasi kebutuhan kreatif sebagai alternatif pencahayaan selain menggunakan flash light. Penciptaan makanan berbahan dasar ubi pada fotografi dimaksudkan untuk mengenalkan aneka makanan tersebut kepada masyarakat, sehingga dapat mengangkat makanan berbahan dasar ubi lebih bergengsi di pasaran melalui seni fotografi tanpa pengaplikasian yang khusus, karena karya fotografi selain karya seni yang berdiri sendiri juga dapat dimanfaatkan untuk memenuhi suatu fungsi profokasi.