Mencipta Film
Setiap orang pada saat ini merasa bisa membuat film. Hal tersebut bisa terjadi disebabkan oleh kemajuan teknologi yang sangat pesat. Digitalisasi mampu memberikan kemudahan di segala sisi kehidupan termasuk membuat film. Namun muncul sebuah pertanyaan, apakah benar mereka itu betul-betul sudah memb...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Buku Teks |
Published: |
Dinas Kebudayaan DIY
2013
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33073 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-33073 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-330732017-02-10T14:44:56Z Mencipta Film Alexandri Luthfi R. Sinematografi sequence scene Shoot merekam gambar Dinas Kebudayaan DIY 2013 Buku Teks http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33073 778.53 Men - Setiap orang pada saat ini merasa bisa membuat film. Hal tersebut bisa terjadi disebabkan oleh kemajuan teknologi yang sangat pesat. Digitalisasi mampu memberikan kemudahan di segala sisi kehidupan termasuk membuat film. Namun muncul sebuah pertanyaan, apakah benar mereka itu betul-betul sudah membuat film? Karena membuat film bukanlah sekedar membuat gambar yang dirangkai. Merekam gambar untuk film adalah rangkaian proses pembingkaian yang memperhitungkan komposisi, warna, cahaya, pengadegan serta setting yang memadai guna mengungkapkan suatu tuturan. Isi buku ini adalah kumpulan makalah-makalah yang ditulis oleh para pembicara pada Festival Film Indie/pendek tahun 2013 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DIY. Isi buku ini membahas arti sinematografi, unsur-unsur dalam sinematografi, belajar “membaca” ( menganalisis) gambar untuk belajar ‘menulis” dengan gambar, shot-kalimat dalam bahasa televisi, scene (adegan)- alinea dalam bahasa televisi, dan sequence (babak)- bab dalam bahasa televisi. Yogyakarta ix, 194 hlm, ilus., : 21,5 cm 700 http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
topic |
Sinematografi sequence scene Shoot merekam gambar 700 |
spellingShingle |
Sinematografi sequence scene Shoot merekam gambar 700 Alexandri Luthfi R. Mencipta Film |
description |
Setiap orang pada saat ini merasa bisa membuat film. Hal tersebut bisa terjadi disebabkan oleh kemajuan teknologi yang sangat pesat. Digitalisasi mampu memberikan kemudahan di segala sisi kehidupan termasuk membuat film. Namun muncul sebuah pertanyaan, apakah benar mereka itu betul-betul sudah membuat film? Karena membuat film bukanlah sekedar membuat gambar yang dirangkai. Merekam gambar untuk film adalah rangkaian proses pembingkaian yang memperhitungkan komposisi, warna, cahaya, pengadegan serta setting yang memadai guna mengungkapkan suatu tuturan. Isi buku ini adalah kumpulan makalah-makalah yang ditulis oleh para pembicara pada Festival Film Indie/pendek tahun 2013 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan DIY. Isi buku ini membahas arti sinematografi, unsur-unsur dalam sinematografi, belajar “membaca” ( menganalisis) gambar untuk belajar ‘menulis” dengan gambar, shot-kalimat dalam bahasa televisi, scene (adegan)- alinea dalam bahasa televisi, dan sequence (babak)- bab dalam bahasa televisi. |
format |
Buku Teks |
author |
Alexandri Luthfi R. |
author_facet |
Alexandri Luthfi R. |
author_sort |
Alexandri Luthfi R. |
title |
Mencipta Film |
title_short |
Mencipta Film |
title_full |
Mencipta Film |
title_fullStr |
Mencipta Film |
title_full_unstemmed |
Mencipta Film |
title_sort |
mencipta film |
publisher |
Dinas Kebudayaan DIY |
publishDate |
2013 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33073 |
_version_ |
1741199876183556096 |