Ikan Cupang Sebagai Objek Penciptaan Batik Kain Panjang

Kain dengan motif ikan cupang sudah banyak diproduksi di daerah Jawa Barat khususnya di Cirebon dengan teknik print. Dalam proses pembuatannya batik print belum bisa disebut sebagai batik, karena batik tidak bisa disebut batik tanpa adanya perintang warna menggunakan lilin. Maka batik motif ikan cup...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: LUVITA, Lailatul
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: Fakultas Seni Rupa ISI 2016
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33249
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Kain dengan motif ikan cupang sudah banyak diproduksi di daerah Jawa Barat khususnya di Cirebon dengan teknik print. Dalam proses pembuatannya batik print belum bisa disebut sebagai batik, karena batik tidak bisa disebut batik tanpa adanya perintang warna menggunakan lilin. Maka batik motif ikan cupang tersebut dinamakan tekstil motif batik. Disini penulis ingin memperlihatkan bagaimana hidup ikan cupang, cara ikan cupang bergerak dalam visualisasi batik kain panjang. Serta mengeksplor kehidupan disekitar ikan cupang guna mengasah tingkat kreativitas dalam mengolah objek ikan cupang dengan cara memperhatikan prinsip dasar seni rupa, seperti: kompisisi, proporsi, kesatuan, keseimbangan, keselarasan, penekanan, kontras, dan, gradasi. Metode yang digunakan dalam karya ini adalah metode eksplorasi dan pengembangan bentuk. Dalam metode eksplorasi dilakukan pengamatan secara langsung kehidupan ikan cupang dengan pengumpulan studi pustaka, serta dengan menggunakan metode pendekatan estetis dari The Liang Gie. Mengembangkan imajinasi guna mendapatkan ide-ide kreatif terkait dengan desain karya tekstil yang akan dibuat dan divisualisasikan dalam bentuk karya. Dalam penciptaan karya dilakukan dengan cara penggubahan bentuk ikan cupang tanpa mengurangi ciri khas yang apa pada ikan tersebut. Penciptaan ini dilakukan dengan tahapan pembuatan sketsa yang dipindah keatas permukaan kain. Proses pembuatan karya seni batik ini menggunakan teknik batik lorodan, serta teknik coletan warna. Tantangan terbesar dalam pembuatan karya ini yaitu pada proses pewarnaan, karena menggunakan teknik coletan dengan resiko mbeleber namun semua masih dapat diatasi dengan baik. Untuk mengatasi hal tersebut dilakukan penutupan warna yang sesuai hingga warna yang mbeleber mempunyai warna yang lebih indah meskipun sempat terjadi kesalahan