Respon Anak Usia 3-5 Tahun Terhadap Instrumen Musik Pada Ibadah Anak Sekolah Minggu Di Gereja Batak Karo Protestan Di Yogyakarta

Respon anak terhadap instrumen musik merupakan stimulasi instrumen musik kepada anak. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui respon dan hambatan anak usia 3-5 tahun dalam merespon instrumen musik. Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SEMBIRING, Okianta
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: FSP ISI Yogyakarta 2016
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33615
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Respon anak terhadap instrumen musik merupakan stimulasi instrumen musik kepada anak. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui respon dan hambatan anak usia 3-5 tahun dalam merespon instrumen musik. Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Eksperimen yang dilakukan yaitu dengan menggabungkan beberapa instrumen musik untuk mengiringi ibadah Anak Sekolah Minggu, kemudian melihat bagaimana respon anak usia 3-5 tahun. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan anak cukup tertarik mengikuti ibadah anak sekolah minggu ketika ada instrumen musik seperti kajon, gitar dan tamborin. Hal ini terlihat dari anak cenderung mau bernyanyi dan menggerakkan anggota tubuhnya. Anak tertarik mengikuti ibadah sekolah minggu ketika mereka diberikan kesempatan untuk memainkan instrumen musik seperti kajon, gitar, marakas, tamborin, gendang dan harmonika. Hambatan anak dalam merepon musik yaitu faktor lingkungan. Anak tidak dapat merespon musik ketika kelasnya digabung dengan kelas lain dan ibadah dilakukan di luar kelas, sehingga membuat anak tidak bisa fokus karena banyaknya anak. Instrumen yang tepat untuk anak usia 3-5 tahun dalam ibadah sekolah minggu yaitu kajon, gendang, marakas, tamborin, dan harmonika.