Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik

Setiap daerah memiliki dongeng-dongeng tertentu yang berkembang turun-temurun dikalangan masyarakatnya. Cara penyampaiannya bisa melalui lisan atau tulisan, sehingga menjadi cerita rakyat yang melagenda. Dalam kamus ilmiah lagenda adalah “ cerita zaman dahulu (turun-menurun) yang berhubungan dengan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WIDYASMARA, Rindu
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSR ISI Yogyakarta 2017
Subjects:
KT
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33865
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
id isilib-33865
record_format oai_dc
spelling isilib-338652017-06-12T13:35:14Z Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik WIDYASMARA, Rindu Gua Sarang Burung Pallas Baruni cerita rakyat seni batik. FSR ISI Yogyakarta 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33865 KT/Wid/c/2017 Setiap daerah memiliki dongeng-dongeng tertentu yang berkembang turun-temurun dikalangan masyarakatnya. Cara penyampaiannya bisa melalui lisan atau tulisan, sehingga menjadi cerita rakyat yang melagenda. Dalam kamus ilmiah lagenda adalah “ cerita zaman dahulu (turun-menurun) yang berhubungan dengan sejarah namun biasanya bersifat ajaib. Salah satunya cerita tentang Gua Sarang Burung Pallas Baruni, didalam cerita rakyat ini memperlihatkan karakter sang suami secara halus didalam menuntut haknya untuk mengetahui kemana sang istri pergi, namun sang suami tetep menjaga etika,kepercayaan dan hak-hak privasi sang istri dengan bersikap bersabar. Sikap itu juga diperlihatkan sang suami saat memutuskan untuk membuntuti kemana saja sang istri pergi. Perbuatan sang suami pergi ke gua yang sering didatangin sang istri adalah penggambaran sang suami melanggar hak-hak istri dan disinilah pesan moral cerita rakyat ini berada, pelanggaran itu berakibat fatal, tidak bisa diperbaiki lagi sang suami harus berpisah dengan sang istri. Pesan moral ini yang melatarbelakangi penulis untuk menjadikan Cerita Gua Sarang Burung Pallas Baruni ini sebagai sumber inspirasi pembuatan Tugas Akhir yaitu menciptakan karya seni batik yang bercerita. Proses perwujudan menggunakan teknik batik tulis dengan pewarnaan sintetis. Teknik pewarnaan yang digunakan yaitu celup dan colet. Tahap perwujudan karya mulai dari pemolaan, pencantingan, pewarnaan dan penembokan, pelorodan dan finishing. Dalam penciptaan karya tugas akhir ini menghasilkan 13 karya yang bercerita dari asal mula cerita sampai akhir cerita. Kata Kunci : Cerita Rakyat, Gua Sarang Burung Pallas Baruni, Batik Tulis Yogyakarta xiii+110.; ilus.;bib.;lamp.;30 cm KT http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Gua Sarang Burung Pallas Baruni
cerita rakyat
seni batik.
KT
spellingShingle Gua Sarang Burung Pallas Baruni
cerita rakyat
seni batik.
KT
WIDYASMARA, Rindu
Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
description Setiap daerah memiliki dongeng-dongeng tertentu yang berkembang turun-temurun dikalangan masyarakatnya. Cara penyampaiannya bisa melalui lisan atau tulisan, sehingga menjadi cerita rakyat yang melagenda. Dalam kamus ilmiah lagenda adalah “ cerita zaman dahulu (turun-menurun) yang berhubungan dengan sejarah namun biasanya bersifat ajaib. Salah satunya cerita tentang Gua Sarang Burung Pallas Baruni, didalam cerita rakyat ini memperlihatkan karakter sang suami secara halus didalam menuntut haknya untuk mengetahui kemana sang istri pergi, namun sang suami tetep menjaga etika,kepercayaan dan hak-hak privasi sang istri dengan bersikap bersabar. Sikap itu juga diperlihatkan sang suami saat memutuskan untuk membuntuti kemana saja sang istri pergi. Perbuatan sang suami pergi ke gua yang sering didatangin sang istri adalah penggambaran sang suami melanggar hak-hak istri dan disinilah pesan moral cerita rakyat ini berada, pelanggaran itu berakibat fatal, tidak bisa diperbaiki lagi sang suami harus berpisah dengan sang istri. Pesan moral ini yang melatarbelakangi penulis untuk menjadikan Cerita Gua Sarang Burung Pallas Baruni ini sebagai sumber inspirasi pembuatan Tugas Akhir yaitu menciptakan karya seni batik yang bercerita. Proses perwujudan menggunakan teknik batik tulis dengan pewarnaan sintetis. Teknik pewarnaan yang digunakan yaitu celup dan colet. Tahap perwujudan karya mulai dari pemolaan, pencantingan, pewarnaan dan penembokan, pelorodan dan finishing. Dalam penciptaan karya tugas akhir ini menghasilkan 13 karya yang bercerita dari asal mula cerita sampai akhir cerita. Kata Kunci : Cerita Rakyat, Gua Sarang Burung Pallas Baruni, Batik Tulis
format Tugas Akhir
author WIDYASMARA, Rindu
author_facet WIDYASMARA, Rindu
author_sort WIDYASMARA, Rindu
title Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
title_short Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
title_full Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
title_fullStr Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
title_full_unstemmed Cerita Rakyat Gua Sarang Burung Pallas Baruni sebagai Sumber Ide Penciptaan Karya Seni Batik
title_sort cerita rakyat gua sarang burung pallas baruni sebagai sumber ide penciptaan karya seni batik
publisher FSR ISI Yogyakarta
publishDate 2017
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33865
_version_ 1741200026558791680