Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang

Musik dan trance adalah dua unsur yang terdapat dalam sebuah ritual Tatung. Selama ritual berlangsung musik selalu dibunyikan. Kondisi trance yang terjadi pada Tatung, dipercaya oleh masyarakat memiliki kekuatan untuk mengusir roh jahat serta menolak bala dan penyakit. Terdapat tiga persoalan yang d...

Full description

Saved in:

Bibliographic Details
Main Author:	RUSDI
Format:	Tugas Akhir
Language:	Indonesian
Published:	PPS ISI Yk. 2017
Subjects:	musik dan trance ritual Tatung Musik Nusantara NONE
Online Access:	http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33998
Tags:	Add Tag No Tags, Be the first to tag this record!

PINJAM

id	isilib-33998
record_format	oai_dc
spelling	isilib-339982017-07-05T14:39:28Z Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang RUSDI musik dan trance ritual Tatung Musik Nusantara PPS ISI Yk. 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33998 - TES/MN/Rus/p/2017 Musik dan trance adalah dua unsur yang terdapat dalam sebuah ritual Tatung. Selama ritual berlangsung musik selalu dibunyikan. Kondisi trance yang terjadi pada Tatung, dipercaya oleh masyarakat memiliki kekuatan untuk mengusir roh jahat serta menolak bala dan penyakit. Terdapat tiga persoalan yang diidentifikasi dalam penelitian ini. Pertama, mengidentifikasi sejauh mana peran musik mendukung kondisi trance. Kedua, hubungan kondisi trance yang terjadi dengan elemen musikal. Ketiga, pentingnya musik dalam proses ritual Tatung. Untuk membahas persoalan tersebut maka digunakan teori musik dan trance dari Gilbert Rouget, untuk mengidentifikasi hubungan musik dan trance dalam ritual Tatung. Selanjutnya digunakan konsep ritual dan pertunjukan dari Ronald L. Grimes, untuk mendapatkan esensi dari perbedaan ritual dan pertunjukan. Berikutnya konsep membaca ekspresi wajah dari Paul Ekman, untuk melengkapi kondisi yang terjadi pada ekspresi wajah Tatung. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data tertulis didapatkan dengan metode penelitian pustaka, sedangkan data lisan didapatkan dengan metode observasi, wawancara dan rekaman. Objek penelitian ini adalah Tatung di Singkawang Kalimantan Barat. Hasil penelitian ini diketahui bahwa, musik merupakan salah satu faktor penyebab kondisi trance, selain itu juga timbre yang dihasilkan oleh loku serta tempo cepat dan dinamik yang keras oleh musik dapat mendukung kondisi trance. Musik yang dibunyikan selama ritual Tatung merupakan fakor penting untuk menandakan hari besar, memicu terjadinya trance, hingga memberi semangat bagi Tatung yang mengalami kondisi trance. Yogyakarta xiii, 75 hal.: ilus., lamp.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution	Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection	Perpustakaan Yogyakarta
language	Indonesian
topic	musik dan trance ritual Tatung Musik Nusantara NONE
spellingShingle	musik dan trance ritual Tatung Musik Nusantara NONE RUSDI Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
description	Musik dan trance adalah dua unsur yang terdapat dalam sebuah ritual Tatung. Selama ritual berlangsung musik selalu dibunyikan. Kondisi trance yang terjadi pada Tatung, dipercaya oleh masyarakat memiliki kekuatan untuk mengusir roh jahat serta menolak bala dan penyakit. Terdapat tiga persoalan yang diidentifikasi dalam penelitian ini. Pertama, mengidentifikasi sejauh mana peran musik mendukung kondisi trance. Kedua, hubungan kondisi trance yang terjadi dengan elemen musikal. Ketiga, pentingnya musik dalam proses ritual Tatung. Untuk membahas persoalan tersebut maka digunakan teori musik dan trance dari Gilbert Rouget, untuk mengidentifikasi hubungan musik dan trance dalam ritual Tatung. Selanjutnya digunakan konsep ritual dan pertunjukan dari Ronald L. Grimes, untuk mendapatkan esensi dari perbedaan ritual dan pertunjukan. Berikutnya konsep membaca ekspresi wajah dari Paul Ekman, untuk melengkapi kondisi yang terjadi pada ekspresi wajah Tatung. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data tertulis didapatkan dengan metode penelitian pustaka, sedangkan data lisan didapatkan dengan metode observasi, wawancara dan rekaman. Objek penelitian ini adalah Tatung di Singkawang Kalimantan Barat. Hasil penelitian ini diketahui bahwa, musik merupakan salah satu faktor penyebab kondisi trance, selain itu juga timbre yang dihasilkan oleh loku serta tempo cepat dan dinamik yang keras oleh musik dapat mendukung kondisi trance. Musik yang dibunyikan selama ritual Tatung merupakan fakor penting untuk menandakan hari besar, memicu terjadinya trance, hingga memberi semangat bagi Tatung yang mengalami kondisi trance.
format	Tugas Akhir
author	RUSDI
author_facet	RUSDI
author_sort	RUSDI
title	Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
title_short	Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
title_full	Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
title_fullStr	Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
title_full_unstemmed	Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang
title_sort	peran musik pada kondisi trance: studi kasus ritual tatung di singkawang
publisher	PPS ISI Yk.
publishDate	2017
url	http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=33998
_version_	1741200053517680640

Peran Musik Pada Kondisi Trance: Studi Kasus Ritual Tatung di Singkawang

Similar Items