Viky Sianipar dan Upaya Pelestarian Gondang Sabangunan: Studi kasus komposisi Palti Raja

Di era globalisasi saa tini, eksistensi atau keberadaan music gondangsabangunan berada pada titikyangrendahdan mengalami berbagai tantangan dan tekanan-tekananbaik dari pengaruh luar maupun dari dalam. Gondang Sabangunan semula berfungsi sebagai tradisi Batak Toba yang bersifat sakral. Seirin...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SINAGA, Friska BR
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: Sekolah Pasca-Sarjana UGM 2015
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=34071
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Di era globalisasi saa tini, eksistensi atau keberadaan music gondangsabangunan berada pada titikyangrendahdan mengalami berbagai tantangan dan tekanan-tekananbaik dari pengaruh luar maupun dari dalam. Gondang Sabangunan semula berfungsi sebagai tradisi Batak Toba yang bersifat sakral. Seiring denganperkembanganzamanfungsigondang sabangunan berubah menjadi seni pertunjukan yang bersifat hiburan (profan). Kehadiran dan keberadaan Viky Sianipar dalam musik tradisional Batak Toba, secara langsung mengakibatkankontinuitas dan perubahan . Kreativitas _terhadap adanya suatu pembaharuan atau inovasi yang dilakukan Viky Sianipar pada seni pertunjukan musik Batak Toba membawa music gondang sabangunan dalam komposisi Palti Raja dapat dikenal masyarakat luas. Bukan hanya dalam segi penggabungan alat musik Batak Toba dan Barat tetapi jugadalamunsur-unsurmusikalnya .Untukmelihatdan mengetahuiterjadinyakontinuitasdan perubahandigunakan pendekatan teori dari Bruno Nettl yaitu adanya faktor internal dan eksternal .Faktorinternaldisebabkanolehpemaingondang sabangunan yang minim , sedangkan factor eksternal berupa dampak era globalisasi masuknya musik modern membuat musik gondang sabangunan mengalami suatu perubahan.Kata Kunci: Gondang Sabangunan , Perubahan , Kontinuitas Pelestarian , Palti Raja , Viky Sianipar