Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening
Penciptaan Karya ini dilakukan dengan proses yang komplek. Motif batik burung Kuau pada busana Evening adalah sebagai sumber inspirasi penciptaan karya seni, karena memiliki beberapa hal yang menarik. Burung Kuau memiliki corak motif menyerupai mata yang begitu banyak serta beraturan dan warna yang...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR ISI Yk.
2017
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35111 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-35111 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-351112017-10-11T13:47:46Z Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening NAFI’AH, Atik Nasta’ina Busana Evening Burung Kuau Kriya Batik dan Fashion FSR ISI Yk. 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35111 D3/KBF/Naf/m/2017 Penciptaan Karya ini dilakukan dengan proses yang komplek. Motif batik burung Kuau pada busana Evening adalah sebagai sumber inspirasi penciptaan karya seni, karena memiliki beberapa hal yang menarik. Burung Kuau memiliki corak motif menyerupai mata yang begitu banyak serta beraturan dan warna yang indah pada sayapnya, menyatu dan seimbang jika dilihat dari prespektif seni rupa burung Kuau. Karena keindahanya burung ini menjadi maskot propinsi Sumatra Barat. Di Sumatra burung Kuau sudah hampir punah. Proses penciptaan karya seni ini dilakukan dengan tiga tahap sebagai proses penciptaan karya fungsional yaiu Eksplorasi, perancanan, dan perwujudan menjadi langkah utama dalam penciptaan ini. Eksplorasi yaitu langkah pengembaraan jiwa dan penjelajahan dalam menggali sumber ide berupa burung Kuau dan busana Evening. Metode kedua yaitu metode Perancangan yang memiliki beberapa tahapan, diantarnya penulis membuat rancangan desain alternatif (sketsa) busana Evening dan motif batik Kuau. Dan metode ketiga adalah metode perwujudan karya, dalam hal ini penulis mewujudkan ide, konsep, gagasan, dan rancangan menjadi karya busana dalam wujud yang sebenarnya. Konsep dari visual motif batik burung Kuau menjadi suatu kelebihan tersendiri dari karya ini. Menguatkan karya seni batik dan fashion dalam perkembangan seni rupa modern. Dengan mempertimbangkan nilai estetis terciptalah karya seni tiga dimensi fungsional yang berupa busana pesta Evening. Karya yang diciptakan penulis adalah busana pesta Evening yang terbuat dari bahan kain katun sutra, katun satin dan batik tulis dengan teknik batik tutup celup dengan menerapkan ide penciptaan dari burung Kuau dan motif Klasik. Yogyakarta xvii, 133 hal.: ilus.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
Busana Evening Burung Kuau Kriya Batik dan Fashion NONE |
spellingShingle |
Busana Evening Burung Kuau Kriya Batik dan Fashion NONE NAFI’AH, Atik Nasta’ina Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
description |
Penciptaan Karya ini dilakukan dengan proses yang komplek. Motif batik burung Kuau pada busana Evening adalah sebagai sumber inspirasi penciptaan karya seni, karena memiliki beberapa hal yang menarik. Burung Kuau memiliki corak motif menyerupai mata yang begitu banyak serta beraturan dan warna yang indah pada sayapnya, menyatu dan seimbang jika dilihat dari prespektif seni rupa burung Kuau. Karena keindahanya burung ini menjadi maskot propinsi Sumatra Barat. Di Sumatra burung Kuau sudah hampir punah. Proses penciptaan karya seni ini dilakukan dengan tiga tahap sebagai proses penciptaan karya fungsional yaiu Eksplorasi, perancanan, dan perwujudan menjadi langkah utama dalam penciptaan ini. Eksplorasi yaitu langkah pengembaraan jiwa dan penjelajahan dalam menggali sumber ide berupa burung Kuau dan busana Evening. Metode kedua yaitu metode Perancangan yang memiliki beberapa tahapan, diantarnya penulis membuat rancangan desain alternatif (sketsa) busana Evening dan motif batik Kuau. Dan metode ketiga adalah metode perwujudan karya, dalam hal ini penulis mewujudkan ide, konsep, gagasan, dan rancangan menjadi karya busana dalam wujud yang sebenarnya. Konsep dari visual motif batik burung Kuau menjadi suatu kelebihan tersendiri dari karya ini. Menguatkan karya seni batik dan fashion dalam perkembangan seni rupa modern. Dengan mempertimbangkan nilai estetis terciptalah karya seni tiga dimensi fungsional yang berupa busana pesta Evening. Karya yang diciptakan penulis adalah busana pesta Evening yang terbuat dari bahan kain katun sutra, katun satin dan batik tulis dengan teknik batik tutup celup dengan menerapkan ide penciptaan dari burung Kuau dan motif Klasik. |
format |
Tugas Akhir |
author |
NAFI’AH, Atik Nasta’ina |
author_facet |
NAFI’AH, Atik Nasta’ina |
author_sort |
NAFI’AH, Atik Nasta’ina |
title |
Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
title_short |
Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
title_full |
Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
title_fullStr |
Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
title_full_unstemmed |
Motif Batik Burung Kuau Dan Motif Klasik Pada Busana Evening |
title_sort |
motif batik burung kuau dan motif klasik pada busana evening |
publisher |
FSR ISI Yk. |
publishDate |
2017 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35111 |
_version_ |
1741200265801891840 |