Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku

Pada tahun 2010 terjadi letusan Gunung Merapi yang mengeluarkan abu vulkanik mencapai 600 derajat celcius yang telah menghancurkan desa dan rumah tinggal warga sekitar. Setelah letusan tersebut masyarakat menyediakan jasa Lava Tour dan Museum Omahku Memoriku salah satu destinasi wisata di dalam Lava...

Full description

Saved in:

Bibliographic Details
Main Author:	GUNAWAN, Topan Indraseni
Format:	Tugas Akhir
Language:	Indonesian
Published:	PPS ISI Yk. 2017
Subjects:	Omahku Memoriku museum Tata Kelola Seni NONE
Online Access:	http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35274
Tags:	Add Tag No Tags, Be the first to tag this record!

PINJAM

id	isilib-35274
record_format	oai_dc
spelling	isilib-352742017-11-16T09:38:51Z Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku GUNAWAN, Topan Indraseni Omahku Memoriku museum Tata Kelola Seni PPS ISI Yk. 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35274 TES/MTS/Gun/p/2017 Pada tahun 2010 terjadi letusan Gunung Merapi yang mengeluarkan abu vulkanik mencapai 600 derajat celcius yang telah menghancurkan desa dan rumah tinggal warga sekitar. Setelah letusan tersebut masyarakat menyediakan jasa Lava Tour dan Museum Omahku Memoriku salah satu destinasi wisata di dalam Lava Tour. Museum Omahku Memoriku sebagai tempat untuk mengenang ganasnya letusan Gunung Merapi, terletak di Dusun Petung Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman. Koleksi yang dipamerkan dalam museum ini diantaranya sepeda motor, gamelan, kerangka hewan dan perlengkapan rumah yang telah rusak. Tujuan penelitian ini menjelaskan tata kelola serta memperoleh formulasi strategi museum Omahku Memoriku dengan mengunakan metode penelitian kualitatif deskriptif untuk memahami persepsi stakeholders museum sehingga dapat dirumuskan variabel-variabel internal dan external dari museum. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analanisis SWOT. Pendekatan ini digunakan untuk membantu menganalisis variabel internal dan eksternal di dalam pengelolaan museum Omahku Memoriku sehingga diperoleh formulasi strategi tata kelola.Temuan di lapangan mengindikasikan berdasarkan matriks IE (internalexternal) menunjukan bahwa tatakelola museum Omahku Memoriku pada posisi Growth and Build (tumbuh dan bina) selanjutnya berdasarkan kuadran analisis SWOT ada pada posisi Expansion atau perluasan.. Berdasarkan posisi tersebut maka strategi tata kelola Museum Omahku Memoriku menggunakan kekuatan dan peluang untuk mengambil setiap keunggulan yang ada yaitu, bekerjasama dengan hotel dan pemandu wisata, membuat proposal untuk mendatangkan investor ataupun dapat menggunakan dana CSR, dan toko cendramata dan kantin dapat diubah menjadi kafe karena area sekitar mendukung untuk itu. Yogyakarta x, 67 hal.: ilus.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution	Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection	Perpustakaan Yogyakarta
language	Indonesian
topic	Omahku Memoriku museum Tata Kelola Seni NONE
spellingShingle	Omahku Memoriku museum Tata Kelola Seni NONE GUNAWAN, Topan Indraseni Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
description	Pada tahun 2010 terjadi letusan Gunung Merapi yang mengeluarkan abu vulkanik mencapai 600 derajat celcius yang telah menghancurkan desa dan rumah tinggal warga sekitar. Setelah letusan tersebut masyarakat menyediakan jasa Lava Tour dan Museum Omahku Memoriku salah satu destinasi wisata di dalam Lava Tour. Museum Omahku Memoriku sebagai tempat untuk mengenang ganasnya letusan Gunung Merapi, terletak di Dusun Petung Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman. Koleksi yang dipamerkan dalam museum ini diantaranya sepeda motor, gamelan, kerangka hewan dan perlengkapan rumah yang telah rusak. Tujuan penelitian ini menjelaskan tata kelola serta memperoleh formulasi strategi museum Omahku Memoriku dengan mengunakan metode penelitian kualitatif deskriptif untuk memahami persepsi stakeholders museum sehingga dapat dirumuskan variabel-variabel internal dan external dari museum. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analanisis SWOT. Pendekatan ini digunakan untuk membantu menganalisis variabel internal dan eksternal di dalam pengelolaan museum Omahku Memoriku sehingga diperoleh formulasi strategi tata kelola.Temuan di lapangan mengindikasikan berdasarkan matriks IE (internalexternal) menunjukan bahwa tatakelola museum Omahku Memoriku pada posisi Growth and Build (tumbuh dan bina) selanjutnya berdasarkan kuadran analisis SWOT ada pada posisi Expansion atau perluasan.. Berdasarkan posisi tersebut maka strategi tata kelola Museum Omahku Memoriku menggunakan kekuatan dan peluang untuk mengambil setiap keunggulan yang ada yaitu, bekerjasama dengan hotel dan pemandu wisata, membuat proposal untuk mendatangkan investor ataupun dapat menggunakan dana CSR, dan toko cendramata dan kantin dapat diubah menjadi kafe karena area sekitar mendukung untuk itu.
format	Tugas Akhir
author	GUNAWAN, Topan Indraseni
author_facet	GUNAWAN, Topan Indraseni
author_sort	GUNAWAN, Topan Indraseni
title	Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
title_short	Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
title_full	Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
title_fullStr	Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
title_full_unstemmed	Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku
title_sort	pengembangan strategi tata kelola museum omahku memoriku
publisher	PPS ISI Yk.
publishDate	2017
url	http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35274
_version_	1741200297688039424

Pengembangan Strategi Tata Kelola Museum Omahku Memoriku

Similar Items