Penerapan Sound Effect Dengan Teknik Asynchronous Sound Pada Penataan Suara Film Televisi"Wandu"
Film televisi “Wandu” adalah penggambaran bahwa waria juga manusiayang membutuhkan identitas dan status sosial yang sama. Mengangkat cerita inimerupakan problematika yang selalu hadir dalam kehidupan seorang waria.Sebagian banyak kalangan, waria selalu menjadi pembicaraan publik dan tidakmendapatkan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
Jur TV FSMR ISI Yogyakarta
2016
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35390 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Film televisi “Wandu” adalah penggambaran bahwa waria juga manusiayang membutuhkan identitas dan status sosial yang sama. Mengangkat cerita inimerupakan problematika yang selalu hadir dalam kehidupan seorang waria.Sebagian banyak kalangan, waria selalu menjadi pembicaraan publik dan tidakmendapatkan tempat yang layak, sehingga berdampak pada masalah identitas diri.Penataan suara pada film “Wandu” menjadi sangat vital. Bukan hanyasebagai pelengkap dan pengisi dialog saja, tetapi suara akan mendukung seluruhemosional dan menciptakan realita yang sesungguhnya tentang problematikawaria. Penerepan sound effect dengan teknik asychronous sound menjadi konseppenataan suara film televisi “Wandu” ini. Istilah asynchronous sound merupakanefek suara yang tidak nampak pada gambar tetapi memiliki hubungan fungsionaldengan gambar. Konsep ini digunakan untuk memperbesar dimensi filmmelampaui apa yang ada dalam layar dan untuk mempengaruhi efek emosionalyang lebih kuat. Potensi dalam menggunakan teknik asynchronous sound adalahmembebaskan suara dari fungsi terkekang pada apa yang terlihat dalam gambar.Penggunaan teknik dalam film televisi “Wandu” ini, berfungsi untukmerepresentasikan ketidaknyamanan waria melalui tata suara film yangmendukung emosional tokoh film tersebut.Kata Kunci : Film Televisi, Sound Effect,Asynchronous Sound |
---|