Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong

Jangkah di dalam karawitan merupakan jarak laras antara laras yang satu kelaras berikutnya. Jangkah sangat berkaitan dengan laras. Jangkah dan larasmerupakan elemen estetika di dalam karawitan. Laras terbagi menjadi dua yaitularas slendro dan laras pelog. Laras slendro mempunyai jangkah hampir samar...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: KARBITO, Nanang
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: PPS ISI Yk. 2017
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35444
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
id isilib-35444
record_format oai_dc
spelling isilib-354442017-12-04T10:03:14Z Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong KARBITO, Nanang Karawitan jangkah Musik Nusantara PPS ISI Yk. 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35444 TES/MN/Kar/j/2017 Jangkah di dalam karawitan merupakan jarak laras antara laras yang satu kelaras berikutnya. Jangkah sangat berkaitan dengan laras. Jangkah dan larasmerupakan elemen estetika di dalam karawitan. Laras terbagi menjadi dua yaitularas slendro dan laras pelog. Laras slendro mempunyai jangkah hampir samarata, laras pelog mempunyai jangkah yang berbeda (tidak sama rata, tidak sepertislendro). Laras gamelan yang satu dengan gamelan yang lainnya berbeda-bedadikarenakan laras gamelan tidak mempunyai standarisasi nada.Karawitan dalam perkembangannya mengalami penambahan maupunpengurangan instrumen. Hal tersebut merupakan aplikasi dari imajinasiide/gagasan dari otak manusia ketika menginginkan sesuatu (bunyi) yangdikehendakinya. Eksplorasi bunyi dilakukan untuk suatu tujuan karawitan yangberbeda atau yang belum pernah ada sebelumnya. Eksperimen bunyi padaumumnya dilakukan dengan media benda yang berpotensi menghasilkan bunyiatau berpotensi mempunyai rumusan tangga nada. Di dalam karawitan/musikbunyi dan nada merupakan bagian dari syarat-syarat untuk dapat dikategorikansebagai musik.Klonthong pada dasarnya alat atau aksesoris yang dipergunakan untukmengalungi hewan sapi, kerbau, dan kambing. Klonthong yang terbuat darikuningan menghasilkan bunyi ‘thong’ pada saat hewan yang dikalungi klonthongbergerak (bagian leher). Klonthong merupakan benda padat yang mempunyaipotensi menghasilkan bunyi dengan teknik tertentu untuk menghasilkan musikdengan cara disusun/digarap berdasarkan kreativitas penggarap (komposer).Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan beberapa tahapan yaitu organologi,observasi, eksperimen, eksplorasi, improvisasi, komposisi, dan revisi. Yogyakarta xv, 131 hal.: ilus.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Karawitan
jangkah
Musik Nusantara
NONE
spellingShingle Karawitan
jangkah
Musik Nusantara
NONE
KARBITO, Nanang
Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
description Jangkah di dalam karawitan merupakan jarak laras antara laras yang satu kelaras berikutnya. Jangkah sangat berkaitan dengan laras. Jangkah dan larasmerupakan elemen estetika di dalam karawitan. Laras terbagi menjadi dua yaitularas slendro dan laras pelog. Laras slendro mempunyai jangkah hampir samarata, laras pelog mempunyai jangkah yang berbeda (tidak sama rata, tidak sepertislendro). Laras gamelan yang satu dengan gamelan yang lainnya berbeda-bedadikarenakan laras gamelan tidak mempunyai standarisasi nada.Karawitan dalam perkembangannya mengalami penambahan maupunpengurangan instrumen. Hal tersebut merupakan aplikasi dari imajinasiide/gagasan dari otak manusia ketika menginginkan sesuatu (bunyi) yangdikehendakinya. Eksplorasi bunyi dilakukan untuk suatu tujuan karawitan yangberbeda atau yang belum pernah ada sebelumnya. Eksperimen bunyi padaumumnya dilakukan dengan media benda yang berpotensi menghasilkan bunyiatau berpotensi mempunyai rumusan tangga nada. Di dalam karawitan/musikbunyi dan nada merupakan bagian dari syarat-syarat untuk dapat dikategorikansebagai musik.Klonthong pada dasarnya alat atau aksesoris yang dipergunakan untukmengalungi hewan sapi, kerbau, dan kambing. Klonthong yang terbuat darikuningan menghasilkan bunyi ‘thong’ pada saat hewan yang dikalungi klonthongbergerak (bagian leher). Klonthong merupakan benda padat yang mempunyaipotensi menghasilkan bunyi dengan teknik tertentu untuk menghasilkan musikdengan cara disusun/digarap berdasarkan kreativitas penggarap (komposer).Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan beberapa tahapan yaitu organologi,observasi, eksperimen, eksplorasi, improvisasi, komposisi, dan revisi.
format Tugas Akhir
author KARBITO, Nanang
author_facet KARBITO, Nanang
author_sort KARBITO, Nanang
title Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
title_short Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
title_full Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
title_fullStr Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
title_full_unstemmed Jangkah : Penerapan Jangkah Laras Pelog Terhadap Klonthong
title_sort jangkah : penerapan jangkah laras pelog terhadap klonthong
publisher PPS ISI Yk.
publishDate 2017
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35444
_version_ 1741200331091476480