Makna Simbolik Sesaji Rajah dan Cerita pada Pertunjukan Seni Pantun

Penelitian ini bertujuan menjelaskan bentuk, fungsi dan makna simbolik yang terdapat pada seni Pantun Giriwangi Ki Akis dalam cerita Mundinglaya Dikusumah. Metode yang dipakai untuk memecah.kan permasalahan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif­ analitis. Pengumpulan data pada penelitian...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: SETIAWAN, Agus, Nandi Riffandi
Format: Penelitian
Language:Indonesian
Published: ISBI Bandung 2016
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35563
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan menjelaskan bentuk, fungsi dan makna simbolik yang terdapat pada seni Pantun Giriwangi Ki Akis dalam cerita Mundinglaya Dikusumah. Metode yang dipakai untuk memecah.kan permasalahan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif­ analitis. Pengumpulan data pada penelitian ini, menggunakan studi kepustakaan, yakni melalui buk"U-buku dan rekaman audiovisual . Kegiatan utama yang penulis lakukan adalah melihat pertunjukan lewat kaset rekaman, kemudian berusaha melakukan identifikasi untuk menemukan dan menentukan bagian-bagian penting dari pertunjukan, yang perlu dikaji dan dianalisis . Selain itu, pengumpulan data juga dilakukan dengan mengadakan wawancara .Hasil penelitian menunjukan bahwa seni Pantun Giriwangi Ki Akis, merupakan kesenian yang erat kaitannya dengan upacara-upacara ritual yang biasa dilakukan oleh masyarakat Desa Baros Kecamatan Aljasari Kabupaten Bandung. Dalan1 penyajiatmya, memiliki struktur yang meliputi penyediaa11 sesaji, pembacaan doa, pengucapan rajah semacam mantra ataujampi,pangambatan, bangbalikan, dan mangkat lakon atau pemaparan cerita. Fungsinya untuk upacara netepken Ibu(upacru•a padi), Syukuran dan ruwatan. Didalamnya terdapatsimbo/ kesetiaan, simbol perjuangan dan simbol kesempumaan hidup, yang ingin dicapai oleh seorang manusia . pertarna harus siap rnelaksanakan tugasnya dengan menjunjung tinggi kebenara11, Kedua harus sanggup melewati segala macam cobaan datl ujian yang dihadapinya. Ketiga harus kembali dengan membawa basil dari tugas yang diembannya.