Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara

Tari Dewa Memanah merupakan tari tradisi milik masyarakat suku Kutai.Tari Dewa Memanah merupakan sebuah tari yang disakralkan oleh masyarakatsuku Kutai, yang menjadi bagian dari upacara adat Erau dan hingga saat ini masihdipertahankan keberadaannya. Tari Dewa Memanah merupakan sebuah ilustrasiproses...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: LUTHFITASARI, Auliana Rizka
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSP ISI Yk. 2017
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35890
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
id isilib-35890
record_format oai_dc
spelling isilib-358902018-04-11T08:46:12Z Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara LUTHFITASARI, Auliana Rizka Keraton Kutai Kartanegara Tari Dewa Memanah Seni Tari FSP ISI Yk. 2017 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35890 ST.PKJ/Lut/m/2017 Tari Dewa Memanah merupakan tari tradisi milik masyarakat suku Kutai.Tari Dewa Memanah merupakan sebuah tari yang disakralkan oleh masyarakatsuku Kutai, yang menjadi bagian dari upacara adat Erau dan hingga saat ini masihdipertahankan keberadaannya. Tari Dewa Memanah merupakan sebuah ilustrasiprosesi perjalanan untuk memberitahu Dewa dan roh para leluhur, bahwa merekaakan mengadakan acara. Memohon izin dan menghadirkan sang Dewa untuk ikutke dalam acara yang akan dilaksanakan, masyarakat suku Kutai berharap kegiatanyang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan terhindar dari segalagangguan roh-roh jahat.Pokok permasalahan penelitian ini adalah makna dan simbol Tari DewaMemanah pada upacara adat Erau, tepatnya pada prosesi ritual Bepelas.Dalammengupas permasalahan ini, digunakan teori Charles Sanders Peirce mengenaiProses Pemaknaan dan Penafsiran Tanda. Menurut Charles Sanders Peirce tandadan pemaknaannya bukan sebuah struktur melainkan sebuah proses kognitif.Selama upacara adat Erau dilaksanakan, setiap malam selalu dilaksanakanritual Bepelas dan menghadirkan Tari Dewa Memanah sebagai sarana pelindungdan penyampaian kepada sang Dewa maupun leluhur. Bepelas merupakan ritualuntuk Sultan atau Putra Mahkota agar terhindar dari gangguan roh-roh jahat dandapat memimpin dengan baik. Adanya kepercayaan semacam ini, merupakansebuah peninggalan dari nenek moyang mereka yang masih dipertahankan hinggasaat ini.Kehadiran Tari Dewa Memanah dalam upacara ritual Bepelas,memperlihatkan bahwa masyarakat suku Kutai masih sangat kuat mempercayaiadanya kekuatan lain yang masih menguasai bumi tempat mereka tinggal. Hal inidikarenakan adanya pengaruh dari kepercayaan kaharingan pada masa lampauyang masih mereka yakini, sehingga masyarakat suku Kutai selalu menghadirkantari Dewa Memanah pada setiap malam selama upacara adat Erau berlangsung.Adapun makna Tari Dewa Memanah sebagai memohon keselamatan, ketentramandan kesejahteraan. Simbol Tari Dewa Memanah sendiri merupakan sebuahgambaran kepahlawanan dan kerja keras untuk mencapai suatu tujuan. Yogyakarta xii, 101 hal.: ilus.; 30 cm. NONE http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Keraton Kutai Kartanegara
Tari Dewa Memanah
Seni Tari
NONE
spellingShingle Keraton Kutai Kartanegara
Tari Dewa Memanah
Seni Tari
NONE
LUTHFITASARI, Auliana Rizka
Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
description Tari Dewa Memanah merupakan tari tradisi milik masyarakat suku Kutai.Tari Dewa Memanah merupakan sebuah tari yang disakralkan oleh masyarakatsuku Kutai, yang menjadi bagian dari upacara adat Erau dan hingga saat ini masihdipertahankan keberadaannya. Tari Dewa Memanah merupakan sebuah ilustrasiprosesi perjalanan untuk memberitahu Dewa dan roh para leluhur, bahwa merekaakan mengadakan acara. Memohon izin dan menghadirkan sang Dewa untuk ikutke dalam acara yang akan dilaksanakan, masyarakat suku Kutai berharap kegiatanyang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan terhindar dari segalagangguan roh-roh jahat.Pokok permasalahan penelitian ini adalah makna dan simbol Tari DewaMemanah pada upacara adat Erau, tepatnya pada prosesi ritual Bepelas.Dalammengupas permasalahan ini, digunakan teori Charles Sanders Peirce mengenaiProses Pemaknaan dan Penafsiran Tanda. Menurut Charles Sanders Peirce tandadan pemaknaannya bukan sebuah struktur melainkan sebuah proses kognitif.Selama upacara adat Erau dilaksanakan, setiap malam selalu dilaksanakanritual Bepelas dan menghadirkan Tari Dewa Memanah sebagai sarana pelindungdan penyampaian kepada sang Dewa maupun leluhur. Bepelas merupakan ritualuntuk Sultan atau Putra Mahkota agar terhindar dari gangguan roh-roh jahat dandapat memimpin dengan baik. Adanya kepercayaan semacam ini, merupakansebuah peninggalan dari nenek moyang mereka yang masih dipertahankan hinggasaat ini.Kehadiran Tari Dewa Memanah dalam upacara ritual Bepelas,memperlihatkan bahwa masyarakat suku Kutai masih sangat kuat mempercayaiadanya kekuatan lain yang masih menguasai bumi tempat mereka tinggal. Hal inidikarenakan adanya pengaruh dari kepercayaan kaharingan pada masa lampauyang masih mereka yakini, sehingga masyarakat suku Kutai selalu menghadirkantari Dewa Memanah pada setiap malam selama upacara adat Erau berlangsung.Adapun makna Tari Dewa Memanah sebagai memohon keselamatan, ketentramandan kesejahteraan. Simbol Tari Dewa Memanah sendiri merupakan sebuahgambaran kepahlawanan dan kerja keras untuk mencapai suatu tujuan.
format Tugas Akhir
author LUTHFITASARI, Auliana Rizka
author_facet LUTHFITASARI, Auliana Rizka
author_sort LUTHFITASARI, Auliana Rizka
title Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
title_short Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
title_full Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
title_fullStr Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
title_full_unstemmed Makna Dan Simbol Tari Dewa Memanah Dalam Upacara Adat Eraudi Keraton Kutai Kartanegara
title_sort makna dan simbol tari dewa memanah dalam upacara adat eraudi keraton kutai kartanegara
publisher FSP ISI Yk.
publishDate 2017
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35890
_version_ 1741200417073659904