Matinya media: perjuangan menyelamatkan demokrasi
"Matinya Media" adalah sebuah buku yang berbicara dengan nada geram dan penuh kekuatiran tentang media massa. Buku ini memperingatkan bahwa bila masyarakat sipil tidak cukup mengambil langkah-langkah yang diperlukan, kebebasan pers yang dinikmati masyarakat justru bisa berkembang menjadi a...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Buku Teks |
Language: | Indonesian |
Published: |
Yayasan Obor Indonesia
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=35982 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | "Matinya Media" adalah sebuah buku yang berbicara dengan nada geram dan penuh kekuatiran tentang media massa. Buku ini memperingatkan bahwa bila masyarakat sipil tidak cukup mengambil langkah-langkah yang diperlukan, kebebasan pers yang dinikmati masyarakat justru bisa berkembang menjadi ancaman bagi demokrasi.Prularitas informasi adalah keniscayaan dalam demokrasi dan format ideal untuk menjamin ketersediaan keberagaman tersebut adalah dengan menyerahkan penguasaan media pada pihak swasta. Di sisi lain, kompetisi dijustifikasi sebagai bagian dari pemberdayaan kedaaulatan konsumen. Kehadiran beragam media baru digambarkan sebagai akan memberi kendali lebih besar di tangan konsumen, lebih banyak pilihan, lebih memberdayakan individu, serta akan memberikan produk yang lebih murah bagi konsumen. |
---|