Lagu Gandekan sebagai Representasi Masyarakat Pecinan di Yogyakarta

Dalam sebuah representasi ada 2 elemen penting yang harus ada yaitu konsep dalam pikiran dan bahasa. Konsep dari sesuatu hal yang kita miliki dalam pikiran kita, membuat kita mengetahui makna dari hal tersebut. Namun, makna tidak akan dapat dikomunikasikan tanpa bahasa. Kua Etnika adalah kelompok mu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PAMBUDI, Wijaya
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSP ISI Yogyakarta 2017
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36197
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Dalam sebuah representasi ada 2 elemen penting yang harus ada yaitu konsep dalam pikiran dan bahasa. Konsep dari sesuatu hal yang kita miliki dalam pikiran kita, membuat kita mengetahui makna dari hal tersebut. Namun, makna tidak akan dapat dikomunikasikan tanpa bahasa. Kua Etnika adalah kelompok musik yang berasal dari Yogyakarta, yang dibentuk dan dipimpin oleh Djaduk Ferianto. Kelompok musik Kua Etnika dibentuk sejak tahun 1996 hingga saat ini atas inisiatif ingin mengeksplorasi dan menyajikan berbagai musik-musik etnis yang berkualitas di Indonesia. Salah satu ciri khas Kua Etnika dalam membuat karya adalah, selalu melihat situasi lingkungan di sektiar mereka, karya-karya yang dihasilkannya rata-rata berangkat dari kegelisahan pribadi, seperti salah satunya melihat perubahan sosial yang terjadi di Kampung Gandekan. Karya yang berjudul Gandekan adalah salah satu bentuk protes dan keprihatinan Kua Etnika terhadap pemerintah daerah Yogyakarta beserta masyarakat yang tinggal di kawasan pecinan Yogyakarta khususnya kampung Gandekan.Kata Kunci : Kua Etnika, Djaduk Ferianto, Representasi, Gandekan,Pecinan, Yogyakarta.