Visi-visi postmodern spiritualitas & masyarakat
Spiritual dalam arti umum adalah disposisi mental dan komitmen personal yang dibentuk oleh konstelasi nilai dan makna, produk gambaran dunia tertentu. Postmodernisme versi studi proses ( pengembangan lanjut dari filsafat proses Whiteheadian) yang berkembang di kalangan para pemikir Amerika ini menco...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Partitur/Praktek Musik |
Language: | Indonesian |
Published: |
Kanisius
2005
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3643 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Spiritual dalam arti umum adalah disposisi mental dan komitmen personal yang dibentuk oleh konstelasi nilai dan makna, produk gambaran dunia tertentu. Postmodernisme versi studi proses ( pengembangan lanjut dari filsafat proses Whiteheadian) yang berkembang di kalangan para pemikir Amerika ini mencoba melangkah lebih jauh keluar dari perangkap dekonstruksi Prancis yang nihilistik. Mereka menelaah worldview modernisme secara mendalam, mengkritiknya, lantas mencoba menawarkan arternatif terhadapnya. Salah satu kekuatan dari kelompok ini adalah kedekatannya pada temuan - temuan baru ilmiah itu dan merajutnya ke dalam suatu worldview yang lebih mampu memadukan keyakinan religius tradisional dengan rasionalitas. Dengan begitu, di satu pihak, agama memang bisa mendapatkan legitimasi baru dalam kerangka filosofis dan sosiokultural mutakhir, namun di pihak lain, sekaligus ditantang untuk menjabarkan ulang kerangka - kerangka teologisnya ke dalam kerangka baru yang ditawarkan itu. Tawaran dari studi proses ini, menurut hemat saya adalah salah satu yang terkuat dan paling bernyali untuk diperdebatkan dalam wacana publik. |
---|