School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori

Tujuan umum penciptaan seni partisipatori ini untuk memberikan inspirasi dan solusi konkret atas permasalahan kreativitas siswa SMA di Surakarta. Sedangkan secara khusus, bertujuan untuk : 1) mewujudkan strategi proyek seni partisipatori School Art Lab yang berpijak pada daya kreatif siswa, 2) melak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WAHIDA, Adam
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: PPS ISI Yogyakarta 2016
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36564
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
id isilib-36564
record_format oai_dc
spelling isilib-365642018-08-09T14:58:33Z School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori WAHIDA, Adam ironi memori SENI LUKIS siswa Kreativitas sseni partisipatori PPS ISI Yogyakarta 2016 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36564 DIS/SL/Wah/s/2016 Tujuan umum penciptaan seni partisipatori ini untuk memberikan inspirasi dan solusi konkret atas permasalahan kreativitas siswa SMA di Surakarta. Sedangkan secara khusus, bertujuan untuk : 1) mewujudkan strategi proyek seni partisipatori School Art Lab yang berpijak pada daya kreatif siswa, 2) melaksanakan proyek seni partisipatori School Art Lab untuk memberdayakan potensi kreatif siswa di bidang seni rupa, 3) mewujudkan karya seni partisipatori yang bersumber dari konteks sosio-kultural siswa. Metode/proses penciptaan seni ini meliputi tahap persiapan dan tahap pembentukan. Tahap persiapan meliputi: 1) observasi/penelitian tentang proses pembelajaran seni rupa, mengumpulkan informasi dan teori pendukung untuk menemukan permasalahan kreativitas siswa, 2) elaborasi, menetapkan gagasan pokok terkait dengan pelaksanaan proyek seni partisipatori yang berpijak pada lateral thinking untuk mengintegrasikan materi proyek dengan konteks sosio-kultural siswa, 3) sintesis, membuat sintesa proses workshop dengan praktik seni partisipatori untuk mewujudkan konsepsi karya seni, 4) realisasi konsep, menentukan konsep penciptaan yang bersumber dari budaya remaja ke dalam berbagai medium seni, 5) penyelesaian, mewujudkan konsep ke dalam bentuk akhir karya seni partisipatori. Tahap pembentukan meliputi: 1) eksplorasi, melakukan pencarian informasi utama dan pendukung terkait dengan fenomena budaya remaja untuk menetapkan tema, ide, dan materi workshop, 2) improvisasi/eksperimentasi, memberikan workshop lateral thinking dan kreasi seni yang berpijak pada konteks sosio-kultural siswa, serta membuat sketsa rancangan karya seni, 3) perwujudan, menentukan bentuk akhir karya seni, mengolah dan menggabungkan beberapa karya hasil eksperimentasi/workshop menjadi bagian karya seni partisipatori serta mewujudkan karya seni secara personal berpijak pada proses workshop atau fenomena budaya remaja Yogyakarta xix, 304 hal.; ilus.;lamp., 30 cm DIS/ http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic ironi memori
SENI LUKIS
siswa
Kreativitas
sseni partisipatori
DIS/
spellingShingle ironi memori
SENI LUKIS
siswa
Kreativitas
sseni partisipatori
DIS/
WAHIDA, Adam
School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
description Tujuan umum penciptaan seni partisipatori ini untuk memberikan inspirasi dan solusi konkret atas permasalahan kreativitas siswa SMA di Surakarta. Sedangkan secara khusus, bertujuan untuk : 1) mewujudkan strategi proyek seni partisipatori School Art Lab yang berpijak pada daya kreatif siswa, 2) melaksanakan proyek seni partisipatori School Art Lab untuk memberdayakan potensi kreatif siswa di bidang seni rupa, 3) mewujudkan karya seni partisipatori yang bersumber dari konteks sosio-kultural siswa. Metode/proses penciptaan seni ini meliputi tahap persiapan dan tahap pembentukan. Tahap persiapan meliputi: 1) observasi/penelitian tentang proses pembelajaran seni rupa, mengumpulkan informasi dan teori pendukung untuk menemukan permasalahan kreativitas siswa, 2) elaborasi, menetapkan gagasan pokok terkait dengan pelaksanaan proyek seni partisipatori yang berpijak pada lateral thinking untuk mengintegrasikan materi proyek dengan konteks sosio-kultural siswa, 3) sintesis, membuat sintesa proses workshop dengan praktik seni partisipatori untuk mewujudkan konsepsi karya seni, 4) realisasi konsep, menentukan konsep penciptaan yang bersumber dari budaya remaja ke dalam berbagai medium seni, 5) penyelesaian, mewujudkan konsep ke dalam bentuk akhir karya seni partisipatori. Tahap pembentukan meliputi: 1) eksplorasi, melakukan pencarian informasi utama dan pendukung terkait dengan fenomena budaya remaja untuk menetapkan tema, ide, dan materi workshop, 2) improvisasi/eksperimentasi, memberikan workshop lateral thinking dan kreasi seni yang berpijak pada konteks sosio-kultural siswa, serta membuat sketsa rancangan karya seni, 3) perwujudan, menentukan bentuk akhir karya seni, mengolah dan menggabungkan beberapa karya hasil eksperimentasi/workshop menjadi bagian karya seni partisipatori serta mewujudkan karya seni secara personal berpijak pada proses workshop atau fenomena budaya remaja
format Tugas Akhir
author WAHIDA, Adam
author_facet WAHIDA, Adam
author_sort WAHIDA, Adam
title School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
title_short School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
title_full School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
title_fullStr School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
title_full_unstemmed School Art Lab; Pemberdayaan Siswa Melalui Penciptaan Seni Partisipatori
title_sort school art lab; pemberdayaan siswa melalui penciptaan seni partisipatori
publisher PPS ISI Yogyakarta
publishDate 2016
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36564
_version_ 1741200544233422848