Wayang Babar inovasi wayang orang
Judul karya seni ini adalah " Wayang babar inovasi wayang orang ". Karya seni ini merupakan bentuk inovasi Wayang orang gaya Surakarta, yang berbentuk kolaborasi antara seni tradisi, dan multimedia. Cerita yang dipilih dalam Wayang Babar adalah Banjaran Bisma. Banjaran Bisma menggambarkan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
PPS ISI Yogyakarta
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36625 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Judul karya seni ini adalah " Wayang babar inovasi wayang orang ". Karya seni ini merupakan bentuk inovasi Wayang orang gaya Surakarta, yang berbentuk kolaborasi antara seni tradisi, dan multimedia. Cerita yang dipilih dalam Wayang Babar adalah Banjaran Bisma. Banjaran Bisma menggambarkan kehidupan tokoh Bisma mulai dari kelahirannya sampai gugur di medan peperangan. Tujuan karya seni tari ini adalah sebagai bentuk model pertunjukan Wayang Orang yang bersifat kekinian. Karya tari ini digarap menggunakan pendekatan koreografis, dengan menguraikan proses kreatif, pembentukan, dan sajian penampilan. Dengan pendekatan ini maka disajikan bentuk garapan Wayang Orang dengan elemen - elemen susunan koreografi seperti gerak, kostum, karawitan tari, tata panggung, tata cahaya, multimedia, dan lain - lain yang semua elemen itu bertujuan untuk penjabaran ide, gagasan yang mendasarinya. Metode yang digunakan dalam proses penciptaan meliputi eksplorasi, eksperimen, dan pembentukan konsep. Proses penciptaan dalam karya ini melahirkan konsep APIK yaitu, artistik, performen, iovatif, dan komunikatif. Konsep ini yang membingkai wayang Babar sebagai sebuah karya wayang orang kekinian. Terwujudnya " Wayang Babar Inovasi Wayang Orang " diharapkan dapat memperkaya bentuk pertunjukan Wayang orang kaitannya dengan konteks tuntutan dan tantangan masyarakat yang sedang mengalami perubahan. |
---|