Tata Pajang Artefak Reyog Ponorogo Sebagai Bagian Dari Rencana Pembangunan Museum Reyog di Ponorogo.

Kesenian Reyog Ponorogo merupakan bentuk kesenian rakyat, wujud budaya yang berupa nilai-nilai, gagasan-gagasan, pikiran-pikiran dan adat istiadat yang bersifat abstrak itu sering kali dituangkan dalam bentuk sastra, dongeng, cerita rakyat, dan kesenian lainnya. Salah satu diantara sekian banyak dar...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RAHAYU, Iin
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: ISI Yogyakarta 2018
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=36764
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Kesenian Reyog Ponorogo merupakan bentuk kesenian rakyat, wujud budaya yang berupa nilai-nilai, gagasan-gagasan, pikiran-pikiran dan adat istiadat yang bersifat abstrak itu sering kali dituangkan dalam bentuk sastra, dongeng, cerita rakyat, dan kesenian lainnya. Salah satu diantara sekian banyak dari wujud ideal kebudayaan yang tersebar di seluruh Nusantara ini ialah Reyog Ponorogo. Pada perancangan ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif melalui proses wawancara, observasi, dans studi kepustakaan sehingga menghasilkan data-data tentang artefak Reyog Ponorogo. Adapun hal-hal yang harus dikerjakan dalam merancang tata pajang artefak Reyog Ponorogo sebagai bagian dari rencana pembangunan museum di Ponorogo, yaitu melakukan ritual khusus untuk proses tata pajang. Pelestarian dapat dilakukan dengan banyak hal, salah satunya adalah pada perancangan tata pajang artefak Reyog, dengan memberikan tempat atau ruang untuk artefak Reyog Ponorogo agar tetap terjaga kelestariannya. Dalam tata pajang artefak Reyog Ponorogo menampilan sebuah maket dengan desain maket ini memiliki jumlah 10 ruang, penempatan ruang sesuai dengan materi yang sudah dikategorikan yaitu, sesuai dengan narasi alur sejarah Reyog Ponorogo.