Wacana Lokalitas dalam Desain Iklan Indoeskrim - Kisah Legenda Nusantara (3’)
Perkembangan teknologi yang pesat pada masa ini menuntut semua orang untuk memahami apa yang disajikan dalam media. Tidak dapat dipungkiri, khalayak sudah banyak terpaparberbagai macam iklan baik di media cetak maupun elektronik. Iklan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan brand awareness, maka dari...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR ISI Yogyakarta
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=40169 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Perkembangan teknologi yang pesat pada masa ini menuntut semua orang untuk memahami apa yang disajikan dalam media. Tidak dapat dipungkiri, khalayak sudah banyak terpaparberbagai macam iklan baik di media cetak maupun elektronik. Iklan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan brand awareness, maka dari itu konsep kreatif setiap iklan memiliki keunikan tersendiri. Salah satu iklan yang menjadi sorotan sepanjang tahun 2017 adalah iklan Indoeskrim – Kisah Legenda Nusantara (3’) yang muncul dengan format film pendek dan mengangkat tema-tema lokalitas. Sehingga dalam waktu singkat, iklan tersebut dapat memunculkan minat yang besar terhadap konsumsi Indoeskrim Nusantara, dan menjadi viral dikalangan warganet. Indoeskrim – Kisah Legenda Nusantara (3’) merupakan salah satu yang menggunakan wacana sebagai strategi untuk mengkonstruksi konsep-konsep lokalitas yang ada di dalam iklan. Untuk mengetahui konsep dan wacana yang dibangun, penelitian menggunakan metode analisis wacana kritis model Teun A. van Dijk yang memiliki tiga dimensi yaitu dimensi teks, dimensi kognisi sosial, dimensi konteks sosial. Ketiga dimensi tersebut digunakan untuk memahami bagaimana wacana lokalitas direpresentasikan dalam iklan dan praktik wacana yang ditimbulkan. Hasil penelitian menunjukkan adanya wacana yang terkandung dan dikonstruksikan sebagai wacana lokalitas bagi khalayak. Sikap khalayak dapat mempengaruhi setiap wacana yang muncul. Dalam iklan ini, lokalitas diposisikan sebagai sebuah komoditas yang dapat dengan mudah diterima khalayak. Penggunaan teknik persuasi dalam iklan melalui humor dapat berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand recognition produk tersebut. Sehingga wacana yang dikonstruksikan merujuk pada sebuah kepentingan ekonomi kapitalis. Masifnya respond khalayak terhadap iklan dapat memberikan keuntungan bagi pihak-pihak yang terkait dalam iklan Indoeskrim – Kisah Legenda Nusantara (3’). Kata Kunci: Lokalitas, Indoeskrim Nusantara, Media Komunikasi, Iklan Film Pendek, Iklan Humor, Analisis Wacana Kritis, Teun A. van Dijk |
---|