Perancangan Interior Restoran Keluarga & Ruang Pertemuan Lapo Codian Cawang, Jakarta

Lapo Codian merupakan restoran keluarga yang terletak di Cawang, Jakarta. Restoran ini memiliki dua area dengan berbagai kegunaan yang berbeda-beda. Pada bagian depan merupakan area makan yang terdapat live music di dalamnya. Sedangkan bagian belakang terdapat area outdoor, toilet, dan sebuah bangun...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: GABRIELLE, Serena
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSR ISI Yogyakarta 2019
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=40406
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Lapo Codian merupakan restoran keluarga yang terletak di Cawang, Jakarta. Restoran ini memiliki dua area dengan berbagai kegunaan yang berbeda-beda. Pada bagian depan merupakan area makan yang terdapat live music di dalamnya. Sedangkan bagian belakang terdapat area outdoor, toilet, dan sebuah bangunan yang terdapat beberapa ruang pertemuan kecil bersekat-sekat yang dapat dipersatukan menjadi satu ruang aula, biasanya digunakan untuk rapat hingga acara-acara lainnya yang memiliki daya tampung tertentu. Permasalahan pada Lapo Codian merupakan bagaimana agar ambiance restoran dengan live music-nya dan ruangan auditorium yang membutuhkan privasi dapat berdiri berdampingan, namun kegiatan tetap berjalan dengan lancar. Metode yang digunakan pada karya desain ini diangkat dari buku A Design Method milik Eric Karjaluto dengan tahap-tahap, antara lain: Penemuan, Perencanaan, Kreatifitas, dan Pengaplikasian. Konsep yang diambil dalam perancangan re-desain Lapo Codian ini merupakan Intimate in Openness yang diharapkan dapat memberikan suasana yang intim walaupun berdampingan dengan karakteristik lapo yang sangat terbuka. Dari pendekatan konsep ini diharapkan semua pengunjung dapat merasakan Intimate in Openness baik itu melalui sifat, karakteristik, dan suasana pada Lapo Codian. Kata Kunci: interior, Lapo Codian, Intimate in Openness, live music, mangupa-upa batak