The selfish gene

Dawkins menggunakan istilah "gen egois" sebagai cara untuk mengekspresikan pandangan evolusi berpusat-pada-gen yang menentang pandangan yang terfokus pada organisme dan kelompok, mempopulerkan ide-ide yang dikembangkan pada 1960-an oleh WD Hamilton dan lain-lain. Dari pandangan berpusat-ge...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DAWKINS, Richard
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: Kepustakaan Populer Gramedia 2017
Subjects:
gen
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41285
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Dawkins menggunakan istilah "gen egois" sebagai cara untuk mengekspresikan pandangan evolusi berpusat-pada-gen yang menentang pandangan yang terfokus pada organisme dan kelompok, mempopulerkan ide-ide yang dikembangkan pada 1960-an oleh WD Hamilton dan lain-lain. Dari pandangan berpusat-gen, makin terkait secara genetis dua individu, makin masuk akal (pada tingkat gen) bahwa mereka berperilaku kurang egois satu sama lain. Oleh karena itu konsep ini sangat baik untuk menjelaskan banyak bentuk altruisme. Buku ini juga mengenalkan istilah "meme" untuk unit evolusi budaya manusia sebagai analogi untuk gen, menunjukkan bahwa replikasi "egois" demikian juga dapat memodelkan budaya manusia, dalam arti yang berbeda. Memetika telah menjadi subyek banyak penelitian sejak penerbitan buku ini.