Proses Ritual Arak-Arakan Kesenian Dongkrek Dalam Masyarakat Mejayan Kabupaten Madiun

Proses atau kehidupan tersebutlah yang melahirkan fungsi sebagai sebuah kebutuhan yang diperlukan masyarakat sebagai hasil dari kepercayaannya. Sehingga fungsi serta struktur sosial dalam masyarakat Mejayan menjadi kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dalam sebuah proses ritual arakarakan kesenian D...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PANGASTUTI, Laras Ayu
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSP ISI Yogyakarta 2019
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41741
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Proses atau kehidupan tersebutlah yang melahirkan fungsi sebagai sebuah kebutuhan yang diperlukan masyarakat sebagai hasil dari kepercayaannya. Sehingga fungsi serta struktur sosial dalam masyarakat Mejayan menjadi kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dalam sebuah proses ritual arakarakan kesenian Dongkrek yang menjadikan sebuah proses sebagai jalinan suatu kehidupan. Proses ritual arak-arakan merupakan media tolak bala atau untuk mengusir wabah pagebluk agar desa tetap aman dan tentram terhindar dari marabahaya yangdatang sewaktu-waktu. Penilitian ini menjelaskan berbagai kebutuhan proses ritual, sebagai pelengkap jalannya kesenian Dongkrek. Proses ritual kesenian Dongkrek merupakan hasil dari kepercayaan masyarakat sekitar terhadap hal-hal gaib. Proses kesenian Dongkrek memiliki peraturan dan kegiatan yang tidak boleh dilakukan secara sembarangan hal tersebut mencakup hasil dari sebuah proses kesenian Dongkrek itu sendiri. Peraturan dan kegiatan proses kesenian Dongkrek termasuk proses slametan, pasang sesaji dan arak-arakan. Proses rangkaian ritual Dongkrek dilakukan secara kompleks dan teratur