Pesoona Bunga Widuri Didalam Kain Panjang Batik Gaya Hokokai
Bunga Widuri atau Biduri dengan nama latin Calotropis giganteanDryand. Bunga Widuri merupakan tumbuhan semak tegak dengan tinggi antara 0,5-3 meter. Bunga Widuri memiliki batang bulat, kokoh, dan berkulit pucat. Cirikhas dari Bunga Widuri adalah bila salah satu bagian tumbuhan dilukai, akanmengeluar...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
Prodi Kriya Seni Jurusan Kriya FSR ISI Yogyakarta
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41748 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Bunga Widuri atau Biduri dengan nama latin Calotropis giganteanDryand. Bunga Widuri merupakan tumbuhan semak tegak dengan tinggi antara 0,5-3 meter. Bunga Widuri memiliki batang bulat, kokoh, dan berkulit pucat. Cirikhas dari Bunga Widuri adalah bila salah satu bagian tumbuhan dilukai, akanmengeluarkan getah berwarna putih, encer, berasa pahit tetapi lama-kelamaanterasa manis dan memiliki bau sangat menyengat, serta beracun.Tanaman Widurijuga memiliki beberapa khasiat untuk kesehatan, khususnya bunga, daun, kulitakar,dan getahnya. Bunga Widuri mengandung glukosida (kalotropin, fuscharin, kalotoksin). Kulit batang tanamanWiduri mengandung damar, sedangkan daunnyamengandung kalotropin, damar, floavil,dan alban.Metode pendekatan yang digunakan adalah estetika, sedangkan metodepenciptaan karya yang digunakan adalah metode milik SP. Gustami yaitu, metodetiga tahap enam langkah. Proses perwujudan menggunakan teknik batik tulisdengan pewarnaan sintetis. Teknik pewarnaan menggunakan teknik colet yang dimulai dari pemolaan, pencantingan, pewarnaan, penembokan, pelorodan, danfinishing.Hasil akhir dari penciptaan karya tekstil ini berupa karya kain panjangdengan teknik batik tulis. Karya ini menggambarkan beragam bentuk-bentukBungaWiduri yang cantik, serta unik dengan warna-warna cerah, dan cenderungkontras, dengan menggunakan pewarna remasol. Dari tujuan penciptaan sertaproses berlangsung dihasilkan delapan karya kain panjang batik yang berjudul:Keterbatasan, Ritme, sirkulasi, Buket Widuri, Calotropis Gigantea, Kalotropin, Bertumbuh, Remingu. Penciptaan karya ini diharapkan dapat menjadi sebuahkontribusi positif bagi perkembangan kreativitas dalam berkarya terutama dalamkarya kriya tekstil. |
---|