Ekofeminisme Sebagai Ide Penciptaan Seni Lukis
Karya seni merupakan bentuk yang memiliki keterlibatan langsung maupun tidak langsung dengan lingkungan sekitarnya. Karya seni lahir setelah melewati beberapa proses pencarian secara lahir maupun batin untuk menumbuhkan gagasan atau ide, kemudian dengan kemampuan dan keterampilan diwujudkan ke dalam...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Published: |
Prodi Seni Rupa Murni Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41750 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Karya seni merupakan bentuk yang memiliki keterlibatan langsung maupun tidak langsung dengan lingkungan sekitarnya. Karya seni lahir setelah melewati beberapa proses pencarian secara lahir maupun batin untuk menumbuhkan gagasan atau ide, kemudian dengan kemampuan dan keterampilan diwujudkan ke dalam sebuah karya seni. Oleh karena itu semestinya karya seni selain menjadi wadah ekspresi pribadi juga menjadi sarana untuk mendidik masyarakat melalui penyadaran mengenai permasalahan tertentu.Isu kerusakan alam beserta ekologinya merupakan isu hangat diberbagai lingkungan. Ancaman global akibat ketidakseimbangan manusia berinteraksi dengan lingkungan mengakibatkan bumi semakin terdesak keberadaanya. Dengan kasus terhadap eksploitasi alam dan perempuan. Diperlukan penyadaran dan peningkatan kepedulian terhadap bahaya tersebut melalui karya seni yang indah dan komunikatif. Salah satu caranya adalah dengan mempergunakan simbol dan metafora dalam setiap pembentukan visual melalui unsur-unsur seni rupa (garis, warna, bentuk, ruang, dan komposisi). Simbol yang banyak digunakan antara lain figur perempuan yang mempresentasikan objek dari dampak tersebut dantumbuhan yang mewakili unsur lingkungan alam.Kata kunci : ekologi, feminis, seni lukis, metafora. |
---|