CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER
Di dalam tugas akhir ini penulis mengatakan bahwa Ketertarikan dengan dunia custom culture menumbuhkan rasa ke ingintahuan yang lebih untuk selalu tahu seluk-beluk di dalamnya dan perkembangan yangada di sekitarnya. Chopper menjadi bagian budaya yang tumbuh dari kegelisahananak muda pada zamannya ya...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
Prodi Seni Rupa Murni Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta
2019
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41926 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
isilib-41926 |
---|---|
record_format |
oai_dc |
spelling |
isilib-419262020-05-04T12:38:02Z CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER PRAYUDI, Ricky custom culture, chopper, motor, ilustrasi, sablon Prodi Seni Rupa Murni Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta 2019 id Tugas Akhir http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41926 SG/Pra/c/2019 Di dalam tugas akhir ini penulis mengatakan bahwa Ketertarikan dengan dunia custom culture menumbuhkan rasa ke ingintahuan yang lebih untuk selalu tahu seluk-beluk di dalamnya dan perkembangan yangada di sekitarnya. Chopper menjadi bagian budaya yang tumbuh dari kegelisahananak muda pada zamannya yang ingin tampil beda dengan tunggangannya.Mengagumi lebih tentang chopper membuat penulis aktif dalam gerakan customculture khususnya pada motor chopper, Long fork, digger dan traditional choppermenjadi sebagian gaya chopper yang berkembang pada wilayah dan eranya, tidakhanya keunikan dan keestetikan bentuk chopper yang selalu menarik perhatian orang,ternyata chopper juga menyimpan beberapa fakta-fakta yang menarik untuk divisualkan, dibalik kemolekan bentuknya, seperti rasa kurang nyaman ataupun panasketika menaikinya, punggung gampang terasa pegal, susah menyesuaikan kendali danlainnya. Setiap apapun pasti ada nilai plus dan minusnya, apalagi motor chopper yangnotabenya buatan builder yang kebanyakan handmade, tetapi apapun itu,kenyataannya chopper selalu memiliki daya pikat tersendiri. Yogyakarta xiv, 86 hal.; ilus.: 30 cm SG/Pra/c/2019 http://opac.isi.ac.id//images/default/image.png |
institution |
Institut Seni Indonesia Yogyakarta |
collection |
Perpustakaan Yogyakarta |
language |
Indonesian |
topic |
custom culture, chopper, motor, ilustrasi, sablon SG/Pra/c/2019 |
spellingShingle |
custom culture, chopper, motor, ilustrasi, sablon SG/Pra/c/2019 PRAYUDI, Ricky CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
description |
Di dalam tugas akhir ini penulis mengatakan bahwa Ketertarikan dengan dunia custom culture menumbuhkan rasa ke ingintahuan yang lebih untuk selalu tahu seluk-beluk di dalamnya dan perkembangan yangada di sekitarnya. Chopper menjadi bagian budaya yang tumbuh dari kegelisahananak muda pada zamannya yang ingin tampil beda dengan tunggangannya.Mengagumi lebih tentang chopper membuat penulis aktif dalam gerakan customculture khususnya pada motor chopper, Long fork, digger dan traditional choppermenjadi sebagian gaya chopper yang berkembang pada wilayah dan eranya, tidakhanya keunikan dan keestetikan bentuk chopper yang selalu menarik perhatian orang,ternyata chopper juga menyimpan beberapa fakta-fakta yang menarik untuk divisualkan, dibalik kemolekan bentuknya, seperti rasa kurang nyaman ataupun panasketika menaikinya, punggung gampang terasa pegal, susah menyesuaikan kendali danlainnya. Setiap apapun pasti ada nilai plus dan minusnya, apalagi motor chopper yangnotabenya buatan builder yang kebanyakan handmade, tetapi apapun itu,kenyataannya chopper selalu memiliki daya pikat tersendiri. |
format |
Tugas Akhir |
author |
PRAYUDI, Ricky |
author_facet |
PRAYUDI, Ricky |
author_sort |
PRAYUDI, Ricky |
title |
CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
title_short |
CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
title_full |
CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
title_fullStr |
CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
title_full_unstemmed |
CUSTOM CULTURE PADA MOTOR CHOPPER |
title_sort |
custom culture pada motor chopper |
publisher |
Prodi Seni Rupa Murni Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta |
publishDate |
2019 |
url |
http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=41926 |
_version_ |
1741201556615725056 |