Akhir Globalisasi: Dari perdebatan teori menuju gerakan massa
Istilah globalisasi mungkin sudah tidak asing lagi di telingan masyarakat. Globalisasi sendiri berasal dari kata “global” yang artinya meliputi seluruh dunia atau secara keseluruhan. Gerakan menentang globalisasi dalam berbagai wujudnya terus menguat dan menyebar. Dengan adanya globalisasi dunia yan...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Buku Teks |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
C-Books
2003
|
| Subjects: | |
| Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=42039 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Istilah globalisasi mungkin sudah tidak asing lagi di telingan masyarakat. Globalisasi sendiri berasal dari kata “global” yang artinya meliputi seluruh dunia atau secara keseluruhan. Gerakan menentang globalisasi dalam berbagai wujudnya terus menguat dan menyebar. Dengan adanya globalisasi dunia yang begitu luas dan jarak antarnegara yang jauh tidak lagi menjadi penghalang untuk saling berhubungan. Proses globalisasi sendiri didukung oleh kemajuan teknologi informasi,komunikasi, dan transportasi. Dengan adanya kejuan tersebut hubungan antarmanusia menjadi lebih mudah. Selama ini diskusi mengenai globalisasi terlalu menyederhanakan, melebih-lebihkan dan mengkhayal sehingga membingungkan banyak pihak. Buku ini dimaksudkan untuk merangsang perdebatan yang fundamental tentang globalisasi. Bab pertama memaparkan serangan balik rakyat miskin terhadap dampak globalisasi. Dimulai denngan membahas perlawanan rakyat untuk menunjukkan bahwa pada lapis terendah dari struktur masyrakat, globalisasi tak menyentuh perbaikan nasib. |
|---|