Perkembangan organ dan musik organ dari 1700 sampai zaman sekarang
Organ yang dipakai di gereja umumnya bukan “organ gereja” yang biasanya menggunakan organ untuk hiburan yang dapat digunakan oleh pemain tunggal sehingga menciptakan suasana hiburan / pop yang dapat diatur tempo dan jenisnya. Maka dapat dikatakan organ listrik bukan organ gereja. Untuk meluruskan ke...
Saved in:
| Main Authors: | , |
|---|---|
| Format: | Buku Teks |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Pusat Musik Liturgi
1998
|
| Subjects: | |
| Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43167 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Organ yang dipakai di gereja umumnya bukan “organ gereja” yang biasanya menggunakan organ untuk hiburan yang dapat digunakan oleh pemain tunggal sehingga menciptakan suasana hiburan / pop yang dapat diatur tempo dan jenisnya. Maka dapat dikatakan organ listrik bukan organ gereja. Untuk meluruskan kesalaha pahaman maka diperkenalkan kekayaan sastra music organ yang diciptakan di Eropa anatar tahun 1700 sampai sekarang terutama untuk organ tanpa bas kaki atau dengan bas kaki yang terbatas pad 1 oktaf saja. Buku ini menjelsakan berbagai hal tentang ini secara mendetail. |
|---|