Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru

Saya kira 1970an akhir dan 1980an menjadi sebuah periode yang menarik terutama karena kekuatan OrdeBaru yang sangat kuat dalam hal stabilisasi politik dan ekonomi.Melalui Garis Besar Haluan Negara, sebuah visi politik ekonomi diciptakan, dan diorganisir secara masif melalui berbagai jenis propaganda...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SWASTIKA, Alia
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: Creative Commons Atrbusi 2019
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43231
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
id isilib-43231
record_format oai_dc
spelling isilib-432312021-02-23T11:53:01Z Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru SWASTIKA, Alia Kritik seni perempuan feminisme Creative Commons Atrbusi 2019 id Buku Teks http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43231 9786025045127 750.1 Swa m Saya kira 1970an akhir dan 1980an menjadi sebuah periode yang menarik terutama karena kekuatan OrdeBaru yang sangat kuat dalam hal stabilisasi politik dan ekonomi.Melalui Garis Besar Haluan Negara, sebuah visi politik ekonomi diciptakan, dan diorganisir secara masif melalui berbagai jenis propaganda. Secara umum, gerakan sipil dijauhkan dari politik, termasuk gerakan perempuan. Dari gerakan yang progresif seperti Gerwani pada 1960an, pemikiran perempuan dijinakkan dan dimasukkan dalamsangkar domestik melalui Dharma Wanita dan PKK. Di sisi yang lain,bekerja dalam bidang seni, saya tertarik untuk melihat bagaimanapropaganda dan ideologi developmentalisme Orde Baru mempengaruhi dinamika seni (rupa), terutama dalam konteks gender. Yogyakarta http://opac.isi.ac.id//lib/minigalnano/createthumb.php?filename=../../images/docs/NC_23_02_21_05.jpeg.jpeg&width=200 xii+228 hal.; 22 cm 750.1 http://opac.isi.ac.id//lib/minigalnano/createthumb.php?filename=../../images/docs/NC_23_02_21_05.jpeg.jpeg&width=200
institution Institut Seni Indonesia Yogyakarta
collection Perpustakaan Yogyakarta
language Indonesian
topic Kritik seni
perempuan
feminisme
750.1
spellingShingle Kritik seni
perempuan
feminisme
750.1
SWASTIKA, Alia
Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
description Saya kira 1970an akhir dan 1980an menjadi sebuah periode yang menarik terutama karena kekuatan OrdeBaru yang sangat kuat dalam hal stabilisasi politik dan ekonomi.Melalui Garis Besar Haluan Negara, sebuah visi politik ekonomi diciptakan, dan diorganisir secara masif melalui berbagai jenis propaganda. Secara umum, gerakan sipil dijauhkan dari politik, termasuk gerakan perempuan. Dari gerakan yang progresif seperti Gerwani pada 1960an, pemikiran perempuan dijinakkan dan dimasukkan dalamsangkar domestik melalui Dharma Wanita dan PKK. Di sisi yang lain,bekerja dalam bidang seni, saya tertarik untuk melihat bagaimanapropaganda dan ideologi developmentalisme Orde Baru mempengaruhi dinamika seni (rupa), terutama dalam konteks gender.
format Buku Teks
author SWASTIKA, Alia
author_facet SWASTIKA, Alia
author_sort SWASTIKA, Alia
title Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
title_short Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
title_full Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
title_fullStr Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
title_full_unstemmed Membaca Praktik Negosiasi Seniman Perempuan dan Politik Gender Orde Baru
title_sort membaca praktik negosiasi seniman perempuan dan politik gender orde baru
publisher Creative Commons Atrbusi
publishDate 2019
url http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43231
callnumber-raw http://opac.isi.ac.id//lib/minigalnano/createthumb.php?filename=../../images/docs/NC_23_02_21_05.jpeg.jpeg&width=200
callnumber-search http://opac.isi.ac.id//lib/minigalnano/createthumb.php?filename=../../images/docs/NC_23_02_21_05.jpeg.jpeg&width=200
_version_ 1741201805984923649