Masjid Kagungan Dalem & Masjid Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta

Islam datang ke Jawa saat agama, budaya maupun tradisi Hindu dan Budha telah lama mengakar dalam keseharian masyarakat Jawa. Pada awalnya hadirnya Islam memunculkan penolakan dari kaum adat maupun para raja di masa lalu yang berujung dengan peperangan yang mengakibatkan runtihnya berbagai kerajaan H...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Wahyu Indro s., dkk
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: Dinas Kebudayaan DIY 2015
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43551
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Islam datang ke Jawa saat agama, budaya maupun tradisi Hindu dan Budha telah lama mengakar dalam keseharian masyarakat Jawa. Pada awalnya hadirnya Islam memunculkan penolakan dari kaum adat maupun para raja di masa lalu yang berujung dengan peperangan yang mengakibatkan runtihnya berbagai kerajaan Hindu dan Budha di Jawa Tengah. Belajar dari pengalaman maka par wali mencari metode penyebaran ajaran Islam yang lebih mudah diterima dengan baik oleh masyarakat maupun para raja dengan melalui jalur tradisi dan bentuk-bentuk kearifan lokal sehingga aktualitas Islam tidak dapat dilepaskan dari aspek lokalitas. Wajah Islam Jawa bisa dilihat dari struktur serta ornamen bangunan masjid yang dibangun oleh Kasultanan Ngayogyakarta mulai dari Masjid Gedhe Kraton Yogyakarta, Masjid Pathok Negara dan masjid-masjid berstatus kagungan dalem lainnya. Isi buku ini mengulas tentang masjid-masjid kagungan dalem tersebut yang dilengkapi dengan foto-foto keadaan sekarang beserta deskripsinya.