Political Unconscious dalam Video Game Death Stranding (2019)

Video game adalah media baru yang keberadaanya semakin populer. Sebagai sebuah produk kebudayaan, video game tidak akan terlepas dari konteks sosio-historis dimana ia diproduksi, sehingga akan membawa serta keyakinan dan pemahaman yang mungkin terpendam dan tidak disadari. Penelitian ini mengkaji vi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: BAKTI, Ebyma Segia
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSR ISI Yogyakarta 2021
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=43690
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Video game adalah media baru yang keberadaanya semakin populer. Sebagai sebuah produk kebudayaan, video game tidak akan terlepas dari konteks sosio-historis dimana ia diproduksi, sehingga akan membawa serta keyakinan dan pemahaman yang mungkin terpendam dan tidak disadari. Penelitian ini mengkaji video game Death Stranding melalui konsep political unconscious dari Fredric Jameson untuk mengungkapkan makna-makna yang terpendam di dalam teks. Fokus dari penelitian ini adalah melihat bagaimana Death Stranding mengandung kegelisahan dan kontradiksi dari realita kontemporer.Kata kunci: video game, political unconscious, game studies, death stranding