Implementasi Warna untuk Menciptakan Nuansa dan Suasana pada Sinematografi Film Fiksi Berjuduil 'Relung'

Karya tugas akhir penciptaan seni yang berjudul Implementasi Warna untuk Menciptakan Nuansa dan Suasana Pada Sinematografi Film Fiksi berjudul ”Relung” merupakan sebuah karya film pendek yang mengangkat kisah sepasang kakek dan nenek yang ingin menyantap buah pepaya dari pohon mereka, namun keingina...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RIZKI, Bagas Tio
Format: Tugas Akhir
Language:Indonesian
Published: FSMR ISI Yogyakarta 2021
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=44489
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Karya tugas akhir penciptaan seni yang berjudul Implementasi Warna untuk Menciptakan Nuansa dan Suasana Pada Sinematografi Film Fiksi berjudul ”Relung” merupakan sebuah karya film pendek yang mengangkat kisah sepasang kakek dan nenek yang ingin menyantap buah pepaya dari pohon mereka, namun keinginan mereka kandas karena buah pepaya yang akan dipetiknya hilang. Konsep estetik pada penciptaan karya seni film fiksi “Relung” adalah Implementasi Warna untuk Menciptakan Nuansa dan Suasana berdasarkan emosional tokoh. Pada sebuah naskah harus dibagi berdasarkan konflik dan emosi secara spesifik, maka secara signifikan serangkaian peristiwa akan terurai lebih kuat karena adanya penekanan pada setiap situasi. Pembagian 4 babak warna dalam film “Relung” agar melukiskan secara rinci perasaan orang orang yang sedang dalam proses memaknai kehidupan dari perspektif mengampuni, bersyukur, dan mengiklaskan. Film ini mencoba menjadi alternatif baru sebagai tontonan yang mengutamakan warna dan unsur visual sebagai pembawa pesan pada setiap adegannya. Warna yang digunakan dalam film ini merupakan warna dengan makna tertentu yang mampu menjelaskan memaknai sebuah kehidupan. Warna tersebut mengambil dari buah pepaya mentah dan matang : hijau dan kuning jingga. Dalam teknis film warna dapat diciptakan melalui pencahayaan, artistik, properti dan kostum (tata busana).