Perempuan terluka : Novel tentang cinta dan prasangka

Dengan cadar terkoyak yang terlihat erat mengelilingi bahunya dan kepala tertunduk, perempuan itu melirik ke atas dari balik tepian kerudungnya. Matnya bagaikan sepasang mata rusa yang terluka. Memohon dan pasrah. Dedaunan yang terpana di atas pohon, seketika berhenti gemerisiknya. Embusan angin sor...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SHAHRAZ, Qaisra
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: Mizan 2003
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=44818
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Dengan cadar terkoyak yang terlihat erat mengelilingi bahunya dan kepala tertunduk, perempuan itu melirik ke atas dari balik tepian kerudungnya. Matnya bagaikan sepasang mata rusa yang terluka. Memohon dan pasrah. Dedaunan yang terpana di atas pohon, seketika berhenti gemerisiknya. Embusan angin sore yang hangat mengambang. Penduduk desa menahan panas. "Aku menceraikan kau! Aku menceraikan kau!" Tiga talak yang mematikan itu menghunjam jantungnya. Sebuah prasangka yang membutakan, menyeret diadakannya kacheri, pengadilan terbuka, yang dihadiri seluruh penduduk desa. Bagaikan taifun, tragedi itu menyapu seluruh penduduk desa Chiragpur, mengubur mereka dalam rasa bersalah sepanjang hidup. Tiga wanita belia mengalami kisah tragis yang menghantui kehidupannya masing - masing di Desa Chiragpur - asal mula Zarri Bano sang Perempuan suci. naghmana, perempuan glamor dari kota, Chaudharani Kaniz, sang maharani, dan gulshan, istri tak berdosa.